Promosikan KKBPK di Ngawi, BKKBN Jatim Usung Cak Nun dan Kiai Kanjeng

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jatim kembali mengandeng Cak Nun dan Kiai Kanjeng dalam menyosialisasikan Program Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).

Acara yang dikemas menjadi Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng ini dengan membawa tema "SDM Unggul, Indonesia Maju" akan digelar di Alun-alun Kabupaten Ngawi Jatim pada tanggal 16 September 2019 mendatang.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jatim Yenrizal Makmur SP MM mengatakan, digandengnya Cak Nun merupakan sebuah cara yang efektif bagi BKKBN dalam mempromosikan Program KKBPK. Menurutnya, dengan gaya tausiyah Cak Nun yang khas dan apik menjadikan Program KKBPK di Jatim akan mudah diterima oleh semua lapisan masyarakat.

Selain itu Cak Nun juga memiliki jamaah yang cukup banyak sehingga diharapkan kehadiran Cak Nun dapat menjadi magnet bagi masyarakat Kabupaten Ngawi dan sekitarnya untuk datang pada acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng.

Wakil Bupati Ngawi Oky Anwar mengatakan, pihaknya mengapresiasi acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng yang akan dilaksanakan di Alun-alun Kabupaten Ngawi Jatim.

"Mewakili Bupati, dengan senang hati kami siap mendukung dan mengawal suksesnya penyelenggaraan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng di Kabupaten Ngawi," ucapnya.

Ke depan, pihaknya ingin mengajak kepada semua lapisan masyarakat di Kabupaten Ngawi untuk hadir dalam acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 

"Kita yakin acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng nanti akan banjiri oleh masyarakat Kabupaten Ngawi dan sekitarnya hal ini mengingat jamaah Cak Nun cukup banyak di Jatim," tegas Oki.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jatim juga melakukan audensi dengan Wakil Bupati Ngawi, Kepala DP3AKB Kabupaten Ngawi, Kepala Bidang Latbang Perwakilan BKKBN Provinsi Jatim, Perwakilan Pondok Pesantren Segoro Agung dan Kepala Desa Gereh-Ngawi.

Acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng akan dihadiri oleh Kepala BKKBN Pusat, Wakil Gubernur Jatim dan 34 Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi se-Indonesia. (ian/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News