​Dilakukan Sejak SD, Kakek Tiri di Blitar Tega Setubuhi Cucunya hingga Hamil

​Dilakukan Sejak SD, Kakek Tiri di Blitar Tega Setubuhi Cucunya hingga Hamil Ilustrasi

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Ulah kakek Sobirin (66) sungguh bejat. Warga Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar ini menyetubuhi cucunya yang masih berusia 13 tahun. Perbuatannya bahkan dilakukan sejak korban masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Selama dua bulan korban melayani perbuatan bejat pelaku. Kini, korban yang sudah duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) tengah hamil empat bulan.

Kasatreskrim Polres Blitar Kota AKP Heri Sugiono mengatakan, kejadian ini sudah berulang kali dilakukan pada korban. Bahkan pelaku sempat menyetubuhi korban di tempat tidur yang digunakan nenek korban, yang tengah sakit stroke.

"Kami melalukan penyelidikan. Setelah kami selidiki, pelaku mengarah ke kakek tiri korban yang saat ini sudah kami tahan di Mapolres Blitar Kota," Jumat (16/8/2019).

Berdasarkan pengakuan pelaku, agar mau melayani nafsu bejatnya, korban diancam akan dilaporkan kepada orang tuanya. Pasalnya menurut pelaku, korban pernah melakukan kesalahan yang tidak diketahui orang tua korban, yakni mengambil uang milik sekolah.

"Awalnya tidak mau, tapi dia punya kesalahan mengambil uang di sekolahan. Supaya mau, saya bilang ke dia, nanti kalau tidak mau tak laporkan ayahmu," ungkap Sobirin di ruang pemeriksaan Mapolres Blitar Kota.

Kelakuan kakek Sobirin selama dua bulan berturut-turut akhirnya terbongkar. Terbongkarnya perilaku bejat kakek Sobirin usai para tetangga curiga dengan perubahan bentuk tubuh korban. Korban juga sering terlihat lemas dan tidak bersemangat.

Korban kemudian dibawa ke rumah Kepala Desa setempat untuk diinterogasi. Korban akhirnya mengaku jika pernah disetubuhi kakek tirinya.

"Korban ini orang tuanya sudah pisah, jadi di rumah hanya dengan ayahnya serta kakek dan neneknya yang kena stroke. Nah, belakangan ini kok anak ini perilaku sama fisiknya berubah. Kemudian kami berinisiatif membawanya ke rumah pak Kades dan mengakui jika pernah disetubuhi mbah Sobirin," ungkap Nuryanto, ketua RT setempat.

Tak sampai di situ perangkat desa kemudian membawa korban ke bidan desa dan diketahui jika korban positif hamil empat bulan. (ina/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO