​Nyeberang Rel Sambil Teleponan, Gegar Otak Disenggol Kereta Api

​Nyeberang Rel Sambil Teleponan, Gegar Otak Disenggol Kereta Api Korban usai terserempet KA sebelum dievakuasi.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - RNS (16) warga Desa Kemiri, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengalami gegar otak, luka robek, dan patah tulang di paha serta lengan kiri, setelah diserempet Kereta Api Logawa Jurusan Jember - Purwokerto, Jumat pagi (16/8/2019).

Korban diketahui saat itu sedang menyebrangi rel kereta api di Jalan Hayam Wuruk Kelurahan Sempusari, Kecamatan Kaliwates. Namun, karena saat itu diketahui sedang menerima telepon dan tidak memperhatikan sekitar, korban pun diserempet kereta api tersebut. Luka yang dialami korban cukup serius, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.

"Korban ini baru dari rumah saudaranya di belakang cucian mobil dan motor Jalan Hayam Wuruk, terus bermaksud pulang ke Kecamatan Panti," kata Kapolsek Kaliwates Kompol Supadi saat dikonfirmasi wartawan.

Saat akan menyebrang rel, diketahui korban sedang menerima telepon dan tidak memperhatikan sekitar. karena mengalami luka cukup serius, korban langsung dilarikan ke rumah sakit.

"Korban dibawa ke RSU Kaliwates dengan menggunakan mobil Pick Up milik PLN dan sempat mendapatkan pertolongan pertama di ICU RSU Kaliwates,"kata dia.

Sementara itu saat dikonfirmasi terpisah, Humas KAI Daop 9 Jember Luqman Arif membenarkan kejadian kecelakaan tersebut. "Pukul 06.07 WIB perjalanan KA Logawa relasi Jember - Purwokerto tertemper orang di km 191 +7/8 antara Stasiun Jember - Mangli," kata Lukman.

Laju kereta sempat berhenti sebentar untuk pemeriksaan lokomotif dan rangkaian. "Kemudian pukul 06.16 WIB, KA Logawa melanjutkan perjalanan. Akibat kejadian tersebut, perjalanan kereta terganggu selama 9 menit," pungkasnya. (jbr 1/yud/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Nekat Ritual di Laut, 10 Warga Jember Meninggal Tersapu Ombak':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO