​Grand Final Putra-Putri Batik Pamekasan 2019, Diharapkan Dorong Perkembangan Batik dan Pariwisata

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Grand Final Pemilihan putra-putri batik Pamekasan digelar di halaman pendopo Ronggosukuwati, Jumat (02/08/19) malam. Ajang itu untuk memilih putra-putri terbaik Pamekasan yang berbakat, dan memiliki kapasitas intelektual, sosial, dan spiritual yang akan membawa perkembangan pariwisata maupun batik Pamekasan.

Grand final putra-putri batik ini juga diselingi dengan hiburan musik perpaduan tradisional dan modern dari putra meong yang sudah pentas melalang buana ke berbagai mancanegara. Tarian-tarian tradisional dari Pamekasan juga menambah eksotiknya ajang mencari bakat di bumi gerbang salam.

Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Pamekasan Achmad Sjaifudin berharap acara pemilihan putra putri batik terbaik Pamekasan ini bisa meningkatkan perkembangan batik, juga pariwisata di Kabupaten Pamekasan.

"Nantinya yang terpilih harus mampu menjabarkan bagaimana batik Pamekasan serta filosofi batik yang beragam dan eksotik," tutur dia.

Sedangkan Sekdakab Pamekasan H. Totok Hartono yang membacakan sambutan Bupati Pamekasan mengatakan, pelaksanaan pemilihan putra-putri batik Pamekasan ini menunjukkan semangat dan kesungguhan Pemerintah Kabupaten Pamekasan dalam mengawal salah satu potensi unggulan Kabupaten Pamekasan.

Pamekasan pada tanggal 24 Juli 2009 telah dicanangkan sebagai Kabupaten batik oleh Gubernur Jawa Timur. Pencanangan ini menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Pamekasan untuk menggerakkan itu batik tulis.

"Pemilihan putra-putri batik Pamekasan ini pada dasarnya adalah memilih putra-putri terbaik Pamekasan yang berbakat dan memiliki kapasitas kepribadian intelektual sosial dan spiritual," pungkasnya.

Dalam pemilihan putra -putri batik kali ini untuk putri batik 2019 jatuh kepada Rahajeng dengan total nilai 1.345. Sedangkan Putra Batik 2019 atas nama AM Fatrul Rahman dengan nilai 1.353. (err/ns) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News