Sebuah granat nanas yang ditemukan oleh seorang pekerja penebang tebu di Wonoayu.
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Sebuah granat nanas ditemukan oleh Muhammad Arifin (29), seorang pekerja penebang tebu asal Desa Meninju, Kecamatan Ranuyoso, Lumajang di kawasan lahan tebu di Dusun Kersan, Desa Wonokasian, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo.
Granat yang sudah berkarat dan swicthing rusak tersebut ditemukan pada Minggu (19/5) lalu sekitar pukul 15.00 WIB. Namun, granat itu baru dilaporkan dan diserahkan ke petugas kepolisian, Senin (20/5).
BACA JUGA:
- Tunawisma Ditemukan Meninggal Dunia di Taman Pembatas Jalan Dekat JPO Terminal Bungurasih
- Tingkatkan Pelayanan, Imigrasi Surabaya Layani Percepatan E-Paspor Sehari Jadi Setiap Sabtu
- Gelar Halal Bihalal, PMII Sidoarjo Berharap Ada Kader yang Ikut Running di Pilkada
- Si Jago Merah Lalap Toko Cat dan Tiner di Sidoarjo
Muhammad Arifin menceritakan, penemuan itu berawalnya saat dirinya dan pekerja lainnya melakukan penebangan tebu. Saat itulah, sabitnya membentur benda keras. "Ketika saya ambil ternyata granat," ucap Arifin, Selasa (21/5/2019).
Granat tersebut sebelumnya sempat dibuat mainan dengan cara dilempar-lempar. Setelah itu, granat tersebut diletakkan di bawah pohon pisang dan dirinya kembali bekerja. "Saya tidak tahu kalau barang tersebut berbahaya," katanya.
Arifin dan rekan kerjanya pulang ke rumah kontrakan di Desa Wonokasian. Saat di kontrakan, dirinya kembali bercerita atas temuannya tersebut. Oleh warga sekitar yang mendengar cerita itu, disarankan agar dilaporkan ke polisi. "Takut ada apa-apa saya laporkan ke Polsek Wonoayu," katanya.
Sementara petugas kepolisian yang mendapat laporan tersebut langsung mengambil granat nanas itu dan diserahkan ke Satuan Brimob Polda Jatim. "Sudah diamankan oleh Sat Brimob Polda Jatim," pungkas Kapolsek Wonoayu AKP Anak Agung Gede Putra. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
