Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri memberikan keterangan kepada media, Kamis (09/05). foto: IWAN IRAWAN/ BANGSAONLINE
KOTA MALANG, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 250 personel Polres Malang Kota dikerahkan ke tiga titik lokasi untuk pengamanan antisipasi terkait isu akan adanya deklarasi kemenangan yang akan dilakukan tim pemenangan Capres-Cawapres nomor urut 02. Ratusan personel itu disiagakan antara lain di kantor Bawaslu, KPU, dan Gor Ken Arok, Kamis (09/05).
"Pengamanan ini sifatnya antisipasi. Mengingat akan ada sekelompok massa tertentu, akan mendatangi kantor Bawaslu dan KPU Kota Malang perihal hasil pemilu yang dianggap masih belum clear," kata Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri.
BACA JUGA:
- Laporan Kecurangan Diabaikan, Gunawan Center Somasi KPU dan Bawaslu Kota Malang
- Merasa Ada Kecurangan Suara, Caleg PDI Perjuangan Kota Malang Bakal Tempuh Jalur Hukum
- Gabung RGS Indonesia, Paguyuban Petani Durian di Malang Siap Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran
- Kado Akhir Tahun, Satresnarkoba Polresta Malang Kota Ungkap Peredaran Ganja dan Sabu 11,1 Kg
"Menurut informasi yang ramai di media sosial, akan ada deklarasi kemenangan Capres - Cawapres nomor urut 02. Kendati ada surat pembatalan, dan persyaratan perizinannya belum lengkap, ditambah perijinannya tidak ada, kita lakukan antisipasi," tegas Perwira Menengah Polri ini.
Di sisi lain, Koordinator Divisi Penindakan Bawaslu Kota Malang Hamdan Akbar Sarafa menyampaikan sepanjang pelaksanaan pemilu 2019 pihaknya belum menemukan pelanggaran pemilu berupa money politic. "Adanya pelanggaran secara administratif, jumlahnya ratusan pelanggaran," ujarnya. (iwa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
