​Bermata Perak, Bocah Ini Sangat Menderita

BANGSAONLINE.com - Primrose Austin (5) mempunyai mata yang sangat langka, hingga menyerupai mata aliens. Kelangkaan matanya ini membuat Primrose sangat tersiksa, hingga menangis terus selama 16 jam sehari. Sehingga orang tua angkatnya, Chris dan Eryn, dari Buford, Georgia, AS memutuskan mengangkat dua mata langksa Primrose.

Anak muda itu memiliki penumpukan tekanan dan detasemen retina di satu mata, sementara yang lain menyusut menjadi setengah ukurannya.

Primosediadopsi dari panti asuhan China pada tahun 2016. Mereka diberi tahu bahwa ia buta karena glaukoma bawaan sejak lahir yang tidak diobati. Mereka diberi tahu bahwa kondisi itu menyebabkan matanya berkabut, dan dia berpotensi tuli.

Kembali ke Amerika, tes mengungkapkan dia memiliki sindrom penghapusan 6p25 yang menyebabkan komplikasi matanya, struktur otak yang unik, kurangnya tonus otot dan masalah lainnya.

Saking sakitnya, dia menangis terus selama 16 jam sehari. Sebuah MRI mengungkapkan sejauh mana kerusakan pada matanya dan orang tuanya dipaksa untuk membuat keputusan yang akan mengubah hidupnya.

Luar biasanya, sejak matanya dilepaskan, Primrose membuat pemulihan ajaib, mulai bisa berjalan dan belajar bahasa isyarat berbasis sentuhan untuk berkomunikasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News