​Krokodil, Narkoba Paling Mematikan! Bunuh Ribuan Pecandu dengan Kondisi Busuk dan Jadi 'Buaya'

​Krokodil, Narkoba Paling Mematikan! Bunuh Ribuan Pecandu dengan Kondisi Busuk dan Jadi Betapa tersiksanya. Tapi, dia tak terasa sakit setelah menyuntikkan krokodil. dan luka terbuka kian meluas. foto: net

GLOUCESTER, BANGSAONLINE.com – Polisi Inggris dipusingkan beredarnya sebuah dosis tinggi yang diberi nama jalanan Krokodil. Aslinya, ini bernama Desomorphine. Narkoba ini telah diproduksi secara gelap di awal tahun 2000-an. Efeknya lebih kuat 10 kali daripada heroin.

Krokodil telah membunuh ratusan pecandu suntik di Rusia dan Ukraina, dan totalnya mencapai ribuan di Eropa Timur. Krokodil digambarkan sebagai 'obat paling mematikan di dunia'. Diawali dengan kondisi tubuh terluka dan bau busuk. Dan ketika tewas, kulit tubuhnya seakan bersisik dan pecah-pecah. Nyaris sama dengan kulit buaya. 

Bahkan, dalam kondisi pecandu masih hidup pun, tubuh akan mengalami luka terbuka, dengan bau sangat busuk. Dagingnya akan mengelupas dan bernanah, sehingga terlihat tulang-tulangnya.

Seorang wanita di Gloucester tidak dapat menghadiri pengadilan karena tubuhnya terluka dalam posisi terbuka dan membusuk, karena menyuntikkan 'Krokodil', kata pengacara.

Obat itu telah membunuh ratusan pecandu suntik di Rusia dan Ukraina - dan meninggalkan pengguna dengan tubuh yang 'bersisik'.

Desomorphine, nama jalannya adalah krokodil, dicap "obat paling mematikan di dunia" pada tahun 2016 oleh Majalah Time, laporan GloucestershireLive. Bahan Kelas A 10 kali lebih kuat dari heroin dan dapat menyebabkan daging dalam jumlah besar membusuk hanya dengan satu suntikan kecil.

Pengadilan mendengar wanita itu - di usia 40-an - sedang dirawat karena luka terbuka "mengerikan" di Gloucestershire Royal Hospital setelah mengambil obat di Gloucester.

Krokodil telah digunakan oleh ratusan ribu orang di Rusia sejak menjadi tersedia di pasar gelap negara itu pada tahun 2000-an, Time telah melaporkan.

Sumber: mirror.co.uk

Lihat juga video 'Kejari Gunungkidul Musnahkan Belasan Barang Bukti Tindak Pidana':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO