​Masuk Islam, Sinead O'Connor Berjilbab dan Ganti Nama Jadi Shuhada Davitt

LONDON, BANGSAONLINE.com – Penyanyi Sinead O'Connor (51) mengumumkan melalui twitter bahwa dirinya telah membaca kalimat syahadat, dan menjadi muslimah. Dia berganti nama menjadi Shuhada 'Davitt.

Penyanyi Irlandia ini pernah diangkat menjadi imam Gereja Ortodoks dan Apostolik Irlandia.

Sinead mengatakan, namanya mempunyai arti, shuhada berarti 'martir 'atau' saksi 'dalam bahasa Arab. "Saya bangga telah menjadi seorang Muslimah. Ini adalah kesimpulan alami dari perjalanan para teolog yang pandai. Semua penelaahan tulisan suci mengarah pada Islam. Yang membuat semua kitab suci lainnya menjadi berlebihan dan tak asli. Saya akan diberikan nama baru (yang lain). Itu akan menjadi Shuhada."

“Sahabatku, Elaine baru saja memberiku jilbab pertama, dan dia menggigil di sekujur tubuhnya saat aku mengenakannya. Saya tidak akan memposting foto karena sangat pribadi. Dan saya seorang wanita tua yang jelek. Tapi saya seorang wanita tua yang sangat, sangat, sangat bahagia.”

Penyani The Nothing Compares 2U mengubah gambar profilnya di situs menjadi 'Wear A Hujab: JUST DO IT,' bersama logo tick Nick.

Dia kemudian berbagi video menyanyikan lagu Islami untuk berdoa. "Saya salah pengucapan karena emosi membawa saya ... tetapi akan ada ratusan orang lain yang akan datang," katanya di media sosial.

Sinead telah memiliki hubungan yang rumit dengan Gereja Katolik di masa lalu, paling tidak ketika ia merobek foto Paus di siaran langsung TV, untuk memprotes pelecehan seks anak. Dia juga mengejutkan Gereja, yang tidak mengizinkan para imam wanita, ketika dia ditahbiskan oleh seorang uskup independen.

Pada tahun 2012 ketika dia naik ke panggung di sebuah acara bantuan AIDS di Los Angeles, Sinead meluncurkan tato Yesus yang sangat besar dan berwarna-warni di atas simbol hati di dadanya.