MALANG, BANGSAONLINE.com - Masih dalam rangka Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-72 tahun 2018, Kepolisian Resort (Polres) Malang menggelar lomba burung berkicau. Ratusan pecinta burung dari beberapa kota di Indonesia mengikuti event yang memperebutkan Piala Kapolres Malang Cup III dan bertempat di halaman Mapolres setempat tersebut, Minggu (22/7).
“Lomba burung berkicau ini, merupakan rangkaian peringatan HUT ke-72 Bhayangkara. Perlombaan ini kami buka secara nasional,” ungkap Wakapolres Malang, Kompol Decky Hermansyah.
Menurutnya, lomba burung berkicau ini sudah kali ketiga digelar Polres Malang bekerjasama dengan komunitas Ocehan Arek Malang. Lomba ini digelar untuk mewadahi para pecinta burung berkicau.
Sedang yang menjadi pelaksana lomba burung, Ipda Budi Santoso yang juga sebagai Kanit Reskrim Polsek Pakisaji kepada awak media menjelaskan ada banyak jenis burung yang dilombakan. Beberapa jenis burung tersebut, akan turun di empat kelas yang dilombakan kali ini.
Untuk Kelas Bhayangkara dengan biaya pendaftaran Rp 250.000 juara I akan mendapatkan Rp 3 juta. Sedangkan jenis burung yang dilombakan adalah Cucak Hijau, Murai Batu, dan Anis Merah. Kemudian Kelas Kapolres dengan biaya pendaftaran Rp 150.000, jenis burung yang dilombakan Cucak Hijau, Murai Batu, Kacer, Punglor Merah dan Cendet.
Sementara itu untuk kelas Wakapolres dengan biaya pendaftaran Rp 80.000, ada 10 jenis burung yang dilombakan. Yakni, Cucak Hijau, Murai Batu, Anis Merah, Cendet, Kacer, Kenari STD Kalitan, Kenari STD Alisize, Love Bird, Balibu, serta Tledekan.
Untuk kelas Sahabat dengan pendaftaran Rp 50.000, ada tujuh jenis burung yang dilombakan. Yaitu, Cucak Hijau, Love Bird, Balibu, Anis Kembang, Kenari STD Kalitan, Kenari STD Alisize, dan Tledekan.
“Perlombaan kami gelar mulai pukul 10.00 sampai dengan selesai. Selain itu, kami juga menyediakan doorprize berupa satu buah sepeda motor, empat sepeda gunung serta puluhan hadiah lain,” jelas Ipda Budi Santoso. (thu/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
