​Pesantren Tebuireng Bantah Klaim PKS soal Gus Sholah Dukung Cagub Jabar dan #2019GantiPresiden

​Pesantren Tebuireng Bantah Klaim PKS soal Gus Sholah Dukung Cagub Jabar dan #2019GantiPresiden Foto Gus Sholah dan Abdul Hadi Wijaya di sela-sela acara Temu Keluarga dan Halal Bi Halalal keluarga besar KHM Hasyim Asy'ari. Foto: istimewa

JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Foto Pengasuh Pondok Pesantren Jombang Jatim Ir KH Salahuddin Wahid () bersama Sekretaris Umum Partai Keadilan Sejahtera () Jawa Barat Abdul Hadi Wijaya belakangan viral di media sosial. Dalam foto tersebut seolah-olah mendukung kebijakan politik baik dalam pemilihan gubernur-wakil gubernur Jawa Barat maupun proses pemilihan presiden pada 2019.

Dengan mengunggah foto tersebut akun bernama Dewa Asghar Alqossam secara provokatif juga menyebut bahwa garis perjuangan sama dengan NU. Di bawah status tersebut tertulis JabarAsyikinAja. 2019GANTIPRESIDEN.

Bahkan foto -Abdul Hadi Wijaya itu kemudian dijadikan latar belakang cagub-cawagub Jawa Barat Ajat-Syaikhu dengan tagline: Bersama Mendukung Asyik (Ajat-Saikhu).

Menanggapi klaim pengurus tersebut, Pengurus Pesantren langsung membantah (baca juga berita bantahan Gus Sholah di bangsaonline.com). Lewat keterangan tertulisnya kepada bangsaonline.com, Ahad (24/6/2018) Sekretaris Pesantren Jombang Jawa Timur, Ir H Abdul Ghofar menyampaikan beberapa hal. Di bawah ini bangsaonline.com muat secara utuh bantahan dari Pesantren :

1. Kegiatan Temu Keluarga dan Halal Bihalal Keluarga Besar KH. M. Hasyim Asy'ari yang menjadi latar belakang foto tersebut murni diselenggarakan sebagai agenda dua tahunan dan telah berlangsung puluhan tahun, untuk menjaga tali silaturrahim antarkeluarga dari keturunan KH. M. Hasyim Asy'ari yang telah menyebar ke berbagai daerah dan latar belakang profesi.

2. Foto Saudara Abdul Hadi Wijaya bersama yang beredar di media sosial diambil di sela acara ramah tamah dalam rangkaian Temu Keluarga dan Halal Bihalal Keluarga Besar KH. M. Hasyim Asy'ari yang berlangsung pada Sabtu, 16 Juni 2018. Foto-foto serupa juga diambil oleh berbagai keluarga yang hadir dalam majelis Temu Keluarga dan Halal Bihalal tersebut --terutama keluarga yang selama ini tinggal jauh dari Pesantren --, sebagai kenang-kenangan yang bersifat pribadi.

Sumber: MMA

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO