​Gubernur Jatim: Masyarakat Yakin Keamanan Sudah Terkendali

​Gubernur Jatim: Masyarakat Yakin Keamanan Sudah Terkendali Gubernur Jatim bersama Pangdam V/Brawijaya dan Kapolda Jatim saat melakukan peninjauan di Gereja Katolik Santo Yakobus Citraland.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo mengatakan bahwa seluruh lapisan masyarakat yakin keamanan di Surabaya telah terkendali. 

"Keyakinan masyarakat itu terlihat dari kunjungan para jemaat di berbagai gereja di Surabaya yang stabil untuk beribadah," ucap Pakde Karwo-sapaan akrab Gubernur Jatim menjawab pertanyaan media di gedung negara Grahadi Jl. Gubernur Suryo nomor 7 Surabaya, Minggu (10/5), usai melakukan peninjauan di empat gereja di Surabaya.

Keempat gereja yang dikunjungi, yaitu Gereja Kristen Indonesia (GKI) di Jl. Ngagel Jaya Utara 81 Surabaya, Gereja Santa Maria Tak Bercela/SMTB di Jl. Ngagel Madya 1 Surabaya, Gereja Hati Kudus Yesus (HKY) di Jl. Polisi Istimewa 15 Surabaya, dan Gereja Katolik Santo Yakobus (GKSY) di Citra Land Surabaya.

Kunjungan ke empat gereja tersebut dilakukan bersama Irjen. Pol. Drs. Machfud Arifin, SH dan Mayjen TNI Arif Rahman, M.A.

Penjelasan stabilnya kunjungan jemaat ke gereja itu, jelas Pakde Karwo, seperti disampaikan oleh para romo atau pendeta yang ditemui saat kunjungan. Misalnya, Romo Aloysius Kurdo Irianto dari gereja SMTB yang mengatakan kegiatan ibadah di gerejanya telah berjalan seperti biasa, dan jumlah jemaat tidak berkurang.

Kalaupun jumlah jemaat lebih sedikit di pagi hari, hal itu lebih karena siklus selama ini, yakni pagi hari lebih sedikit dan siang lebih banyak. Gereja SMTB sendiri telah melakukan misa sejak Minggu malam tgl 20 Mei.

Pernyataan yang hampir senada, bahwa kunjungan jemaat gereja sudah seperti biasa, disampaikan pula Kepala Paroki HKY, Romo Yuventius Fusi Nusantoro dan Kepala Paroki Santo Yakubus, Romo Aloysius Hans Kurniawan.

Terkendalinya keamanan yang dilakukan Polri dan TNI sehingga memberikan rasa aman bagi warga, ditegaskan Pakde Karwo, sebagai bentuk kehadiran negara melindungi rakyatnya.

“Ini sesuai arahan Bp. Presiden, agar pencarian terorisme sampai dengan ke akar-akarnya,” ujarnya sambil menambahkan saat ini Polda Jatim terus melakukan pencarian, dan sekaligus melakukan tindakan pengamanan kepada masyarakat.

Untuk menciptakan rasa aman tadi, lanjut Pakde Karwo, berbagai lapisan masyarakat juga ikut andil bagian dalam pengamanan gereja-gereja seperti Banser NU, Satpol PP hingga siswa-siswi pramuka. Untuk itu, kepada para pimpinan gereja, Pakde Karwo juga meminta agar terus memberi semangat pada jemaatnya untuk tetap beribadah.

Terhadap permasalahan terorisme, Pakde Karwo menjelaskan saat ini masyarakat telah memberikan hukuman atau sanksi sosial, seperti reaksi tidak boleh dimakamkan di daerahnya.

Lihat juga video 'Akhirnya, Putra Kiai Jombang Tersangka Pencabulan Santriwati Serahkan Diri ke Polda Jatim':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO