​Tak Kunjung Rampung, Dewan Blitar Pertanyakan Pembangunan JLS

​Tak Kunjung Rampung, Dewan Blitar Pertanyakan Pembangunan JLS Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Blitar Supriadi.

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) di Kabupaten Blitar tak kunjung terselesaikan. Bahkan dari total 22 jembatan yang harus dibangun, saat ini baru selesai enam jembatan.

Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Blitar Supriadi mengaku kecewa dan sangat menyayangkan proses pembangunan JLS di Kabupaten Blitar yang hingga kini belum mendapat kejelasan dari pemerintah pusat. Terlebih Pemerintah Kabupaten Blitar sendiri seperti tidak ada upaya jemput bola.

"Daerah lain kan sudah semuanya. Tinggal Kabupaten Blitar ini yang belum terealisasi. Kami sangat menyayangkan ketidakjelasan dari pemerintah pusat kapan akan dimulainya pembangunan ini," kata Supriadi, Minggu (8/4).

Selain itu, kata Supriadi, pembangunan awal yang sudah direncanakan dengan membangun sepanjang 10 kilometer mulai dari Pantai Serang sampai Tambakrejo pada awal tahun 2018 ini, hingga kini juga belum dilakukan. Untuk itu pihaknya berencana untuk memanggil dinas-dinas terkait agar segera melakukan koordinasi terkait kelanjutan pembangunan JLS.

"Kita akan mengundang dinas terkait, untuk membahas masalah ini. Tentu kita akan menanyakan kendala apa yang masih dialami hingga pembangunan JLS belum bisa dilakukan," jelasnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Blitar Nanang Adi mengatakan, sebenarnya proyek JLS sesuai rencana akan dilanjutkan 2017 lalu. Namun ditunda hingga 2018 ini.

Hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi sama sekali dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi kapan pembangunan JLS kembali dimulai.

“Sebelumnya JLS akan dibangun pada akhir tahun 2017, tapi diundur di tahun 2018 ini. Tapi sampai saat ini justru belum ada kejelasan apapun,” ungkapnya.

Untuk diketahui, Kabupaten Blitar sebenarnya merupakan wilayah pertama launching pembangunan jalur lintas selatan ini. Pada tahun 2004, saat Megawati sebagai Presiden RI meresmikan secara langsung pembukaan pembangunan jalur itu di Kecamatan Wates. 

Pemkab Blitar sendiri sangat berharap, pembangunan JLS di wilayahnya segera terlaksana. "Karena dengan adanya jalan itu, otomatis akan memunculkan multiplayer sektor. Seperti pariwisata, pertambangan, perikanan dan perindustrian," tandasnya. (ina/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO