​Ikuti Panen Raya Jagung di Tuban, Jokowi Disambati Kelangkaan Pupuk

​Ikuti Panen Raya Jagung di Tuban, Jokowi Disambati Kelangkaan Pupuk Presiden RI Joko Widodo memanen jagung di Lahan Hutan Desa Ngimbang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Ratusan petani yang mengikuti acara panen raya jagung di kawasan lahan hutan perhutani Desa Ngimbang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban ramai-ramai wadul kepada Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo terkait permasalahan pupuk, Jum'at (9/3).

Di hadapan Presiden, para petani yang berasal dari Kabupaten Malang, Blitar, Bojonegoro dan Tuban tersebut sambat pupuk langka dan barangnya sulit dicari. Saat dipanggil Jokowi di panggung, perwakilan para petani tak tanggung-tanggung menyampaikan keluh kesah mereka selama menggarap lahan perhutani untuk mencukupi kebutuhan keluarganya.

Seperti yang disampaikan Sujiem (42) petani asal Desa Ngimbang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Di hadapan Presiden RI, ia terang-terangan mengaku sulit mendapatkan pupuk, apalagi saat musim tanam. Bahkan, yang dialami petani semakin parah ketika pupuk itu lebih dulu hutang pada tengkulak. Jika sudah seperti itu otomatis harga jual jagung tidak bisa mahal.

"Kalau di tengkulak ya gak bisa mahal pak, ini saja masih hutang," ungkap Sujiem yang mendapat sambutan tepul tangan petani lain.

Lanjut dia menyampaikan, selain permasalahan pupuk yang menjadi kendala, yakni langkah bibit dan modal. Mulai proses tanam hingga panen juga menjadi momok petani. Belum lagi harga jagung anjlok yang tidak sesuai dengan biaya pengeluaran. 

Secara otomatis selama proses bercocok tanam masih merasa rugi. Akan tetapi, sejak adanya bantuan KUR dari pemerintah dan Surat Keputusan (SK) Perhutani Sosial petani lebih terbantu.

"Kalau sudah ada KUR ini kan bunganya murah. Jadi petani bisa menjangkaunya tanpa repot-repot pinjam tengkulak. Sedangkan, untuk pemberian SK kami sangat berterimakasih kepada pak Jokowi karena sudah peduli sama petani," imbuhnya.

Petani lain, Supri (56) petani asal Kabupaten Malang juga blak-blakan wadul presiden tentang kendala yang dihadapi petani. Ia mewakili petani Kabupaten Malang meminta, agar Pemerintah Pusat membantu petani dalam persedian pupuk. Selama prosen tanam diharapkan pupuk selalu tersedia dan merasa bwrsyukur jika harganya murah.

"Selama ini harga pupuk juga malah pak Presiden, tolong kami dibantu," ungkap Supri dihadapan Jokowi semabri memdapay aplous dari petani yang lain.

Lihat juga video 'Presiden Jokowi Unboxing Sirkuit Mandalika, Ini Motor yang Dipakai':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO