​Pekerja Sosial ini Berikan Gandum kepada Anak yang Mau Dizinai

​Pekerja Sosial ini Berikan Gandum kepada Anak yang Mau Dizinai pelacur anak anak di Afrika. foto: mirror.co.uk

LONDON, BANGSAONLINE.com - Pekerja sosial ini menukar gandum bantuan, dengan layanan seks anak-anak di zona krisis. Demikian Sunday Mirror dapat mengungkapkannya.

Sebuah dugaan, terhadap bantuan gandum bulgur, obat-obatan, kartu jaminan sosial, terpal dan minyak, baru bisa diberikan, jika si penerima bantuan bisa menyediakan layanan seks anak perempuan di bawah 18 tahun.

Bahkan, beberapa anak itu diminta berpose telanjang. Lalu, mereka disediakan di kamar-kamar. Foto-foto telanjanng anak-anak itu ditunjukkan kepada pekerja bantuan, pejabat pemerintah, penjaga perdamaian PBB, pemimpin pengungsi dan guru. Bagi siapa yang berkenan, bisa berzina di kamar itu.

Seorang gadis, sangat ingin bantuan kedelai agar nyawanya terselamatkan. Dia mengungkapkan, “Mereka mengatakan, satu kilo untuk layanan sekali seks.”

Periset mengatakan pasukan keamanan mengumpulkan uang untuk bisa berhubungan seks dengan anak-anak. Sementara pekerja sosial, menahan keinginan itu, sampai bisa menyediakan anak-anak untuk ditawarkan.

Seorang gadis di Liberia mengatakan kepada penyidik: "Sulit untuk lolos dari perangkap orang-orang itu. Mereka menggunakan makanan sebagai umpan agar kami bisa melayani nafsu seks mereka. "

Dan satu lagi di Guinea, mengacu pada persediaan nutrisi, mengungkapkan: "Mereka mengatakan 'satu kilo untuk seks'."

Penyelidikan oleh UNHCR dan Save the Children UK menyatakan: "Pertukaran seks untuk uang atau hadiah muncul meluas dan sebagian besar anak-anak berkonsultasi. mengatakan bahwa mereka mengetahui setidaknya satu anak lain yang terlibat dalam pertukaran semacam itu. "Anak-anak merasa ini sering menjadi satu-satunya pilihan untuk menerima makanan, kebutuhan pokok lainnya dan untuk membayar pendidikan.”

Sumber: mirror.co.uk

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO