Tanggapi Tuntutuan Mahasiswa, Ketua Yayasan Anggap Biaya Kuliah sudah Wajar

Tanggapi Tuntutuan Mahasiswa, Ketua Yayasan Anggap Biaya Kuliah sudah Wajar Aksi mahasiswa saat mendemo pengelola kampus UT Tuban. foto: suwandi/ BANGSAONLINE

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Terkait tuntutan dan permintaan mahasiswa Universitas Terbuka (UT) Tuban yang demo siang tadi (14/1), Ketua Yayasan selaku Penanggung Jawab, Ansori ketika ditemui wartawan mengatakan bahwa pihak UT Tuban tidak dapat memenuhi permintaan mahasiswa. Sebab, ia harus mengomunikasikan terlebih dahulu pada pusat.

“Kami tidak bisa menuruti permintaan mahasiswa, karena akan kami sampaikan duku pada pusat,” terang Ansori.

Menurutnya, ketidakpuasan mahasiswa terkait biaya perkuliahan hanya salah tafsir saja. "Acuan dari pusat sudah ditentukan, bahwa biaya yang dikenakan kepada mahasiswa sudah sesuai aturan yang ada di pusat. Namun, karena ini di Kabupaten Tuban dimungkinkan biaya tersebut dianggap mahal oleh mahasiswa," terang Ansori.

(Baca juga: Didemo, Ketua Yayasan UT malah Tuding Mahasiswa belum Paham Pembelajaran)

Ansori juga menampik, bahwa dosen UT hanya lulusan S1. "Semuanya lulusan S2," terang Ansori.

Ansori menyebutkan untuk pengajar mahasiswa bukan dosen, tetapi hanya tutor. “Yang mengajar di SMP atau SMA ada, tapi Itu bukan dosen, itu tutor saja,” dalihnya. (wan/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO