Pemakaman mantan Wali Kota Probolinggo, Buchori, Jalan Brantas, Kelurahan Pilang.
KOTA PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Kabar duka menyelimuti Kota Probolinggo. Mantan Wali Kota 2 periode, Buchori, meninggal dunia pada usia 71 tahun.
Ia menghembuskan napas terakhir di RSUD dr. Mohamad Saleh usai salat Subuh, Senin (15/9/2025), setelah beberapa pekan menjalani perawatan akibat sakit yang dideritanya. Sebelumnya, almarhum sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Malang.
Pemakaman Buchori berlangsung di Jalan Brantas, Kelurahan Pilang, Kota Probolinggo, dan dihadiri ratusan pelayat dari berbagai kalangan, termasuk pejabat pemerintah daerah setempat.
Buchori lahir pada 22 Juni 1954 dan menjabat sebagai Wali Kota Probolinggo selama 2 periode, yakni 2004-2009 dan 2009-2014. Semasa menjabat, ia dikenal sebagai sosok dermawan dan merakyat. Banyak tokoh agama dan kiai yang dibantu, bahkan diantaranya diberangkatkan umrah oleh almarhum.
"Beliau memang orang baik," kata salah satu pelayat, M. Halim, kepada wartawan.
Hal senada disampaikan oleh seorang pejabat Pemkot Probolinggo yang enggan disebutkan namanya.
"Beliau memang orang baik. Saya saksinya," tuturnya.
Wali Kota Probolinggo saat ini, Aminudin, turut menyampaikan rasa kehilangan atas wafatnya Buchori. Ia mengenang almarhum sebagai sosok yang terus memberikan kontribusi dan masukan demi kemajuan kota, baik secara langsung maupun tidak langsung.
"Sering memberikan masukan. Baik secara langsung maupun tidak langsung," ujarnya.
Buchori juga dikenal sebagai mantan karyawan Kutai Timber Indonesia (KTI) yang tetap membumi dan dekat dengan masyarakat. Kebaikan dan pengabdiannya membuat namanya tetap dikenang oleh warga Kota Probolinggo. (ugi/mar)
