Wali Kota Madiun saat memberi sambutan dalam Penyuluhan Politik Pasca-Pilkada. Foto: HENDRO SUHARTONO/BANGSAONLINE
KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Pemkot Madiun melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) menggelar penyuluhan bertema 'Meningkatkan Kesadaran Politik Masyarakat, Mendorong Partisipasi dalam Proses Demokrasi dan Mencegah Terjadinya Konflik Sosial', Rabu (20/8/2025).
Agenda tersebut merupakan tindak lanjut dalam rangka mencegah konflik sosial setelah pelaksanaan Pilkada 2024.
Acara dibuka langsung oleh Wali Kota Madiun, Maidi, dan diikuti ratusan peserta dari berbagai unsur masyarakat, seperti pengurus Koperasi Merah Putih, organisasi kemasyarakatan, Forum Komunikasi Umat Beragama, serta Forum Pembaruan Kebangsaan.
Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya keterbukaan sebagai kunci untuk mencegah konflik sosial.
"Adanya konflik sosial karena tidak adanya keterbukaan. Setelah saling terbuka maka konflik itu tidak ada," ucapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Bakesbangpol Kota Madiun, Budi Wibowo, menjelaskan bahwa penyuluhan ini bertujuan memperkuat persatuan masyarakat pasca kontestasi politik.
"Kita tahu bahwa Pilkada telah usai, kita harap sudah tidak ada permusuhan antar kubu. Mari seluruh masyarakat saling membahu membangun Kota Madiun yang mendunia," katanya.
Ia juga berharap materi yang disampaikan dalam penyuluhan dapat diteruskan oleh peserta kepada warga di lingkungan masing-masing, sehingga semangat membangun kota semakin meluas.
"Saatnya kita semua membangun. Bila ada kekurangan ayo segera disampaikan. Bukan mencari kesalahan tapi memberikan masukan," pungkasnya. (adv/dro/mar)
