Peninjauan ternak yang berlangsung di Nusantara Farm, Pamekasan.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Nusantara Farm kembali menunjukkan komitmennya dalam menyediakan hewan kurban yang sehat, layak, dan sesuai syariat menjelang Idul Adha 1446 H.
Peternakan yang berlokasi di Desa Poto’an Laok, Kecamatan Palengaan, Pamekasan, ini dikenal dengan sistem perawatan hewan yang profesional dan berstandar tinggi.
Pemilik Nusantara Farm, Marta Imam Muhtadi, menegaskan bahwa seluruh hewan kurban dirawat secara intensif, mulai dari pemberian pakan bergizi, pemantauan kesehatan rutin oleh dokter hewan, hingga penyediaan kandang yang bersih dan nyaman.
"Kami memastikan semua hewan dalam kondisi prima, tidak cacat, cukup umur, dan sesuai standar kurban," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (27/5/2025).
Ia menjelaskan, peternakan Nusantara Farm lebih mengutamakan penggunaan pakan pelet khusus dibandingkan rumput sebagai makanan sehari-hari.
"Pakai rumput atau pelet itu, kalau rumput cara mengukur protein tidak bisa diukur secara kasat mata. Beda halnya dengan pemakaian pelet, otomatis sudah ada daftar protein yang dihasilkan. Dengan protein yang tinggi akan menghasilkan daging yang bagus dan pertambahan bobotnya akan lebih meningkat daripada memakai daun-daunan," paparnya.
Marta juga berbagi pengalaman mengenai efektivitas pakan pelet dibandingkan rumput, yang dinilai kurang optimal dalam meningkatkan bobot sapi.
"Pelet itu larinya ke daging, sedangkan rumput larinya ke kotoran, hal itu yang sangat signifikan pembedaan-nya. Pelet yang digunakan oleh Nusantara Farm adalah pelet Wilmar yang mengandung banyak kandungan nabati," imbuhnya.
Selain pemberian pakan berkualitas, ia menyebut sapi di Nusantara Farm mendapatkan perawatan khusus. Mulai dari mandi dua kali sehari, pijat, serta pemberian jamu tradisional berbahan rempah-rempah.
"Sebanyak 54 sapi dengan jenis simmental cross, madura, dan madura limosin, dengan berat antara 400-750 kg, setelah dibeli bisa dititipkan di kandang hingga Hari Raya Idul Adha tanpa biaya tambahan bagi pembeli," ucapnya.
Sapi-sapi di Nusantara Farm dijual dengan sistem timbang hidup seharga Rp65 ribu per kilogram. (dim/mar)
