Tangkapan layar CCTV Aksi curanmor
SIDOARJO,BANGSAONLINE.com - Aksi pencurian sepeda motor kembali meresahkan warga Taman, Sidoarjo.
Kali ini, seorang teknisi CCTV, Muchammad Afifi (20) menjadi korban curanmor di depan tempat kerjanya sendiri, yang ironisnya berada tepat di depan sebuah toko CCTV.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Raya Ketegan Barat, Kecamatan Taman, pada Jumat (16/5/2025) petang sekitar pukul 18.01 WIB. Saat itu kondisi lalu lintas sedang ramai.
Namun hal itu tak menyurutkan aksi nekat dua pelaku yang terekam kamera pengawas.
“Saya cuma masuk sebentar buat istirahat, begitu keluar motor saya sudah nggak ada. Hilangnya cepat banget,” ungkap Afifi saat dikonfirmasi pada Minggu (18/5/2025
Motor yang dicuri adalah Honda Beat warna hitam dengan nomor polisi W 4763 TG.
Sebelumnya, korban sempat memarkir kendaraannya sekitar pukul 13.00 usai membeli pentol, namun karena terburu-buru, ia lupa mengunci stang motor.
“Saya kerja di lapangan, pas balik sekitar adzan maghrib motor masih ada. Tapi setelah saya masuk sebentar ke dalam toko, begitu keluar motor udah hilang,” jelasnya.
Dari rekaman CCTV, terlihat jelas dua pelaku datang menggunakan motor Supra hitam.
Salah satu pelaku turun, mengenakan kaus putih, sarung, dan helm hitam. Ia langsung membobol motor hanya dalam waktu lima detik, sementara rekannya berjaga.
“Mereka datang jam 18.01. Cepat banget ngebobolnya. Saya lihat sendiri dari rekaman, kayak udah ahli,” tambah Afifi.
Lebih mengkhawatirkan, ini bukan kali pertama kasus curanmor terjadi di titik yang sama. Afifi menyebut sudah tiga kali kendaraan hilang di depan toko CCTV tersebut.
“Sebelumnya motor anak magang hilang, terus motor teman saya Beat putih juga dicuri. Sekarang motor saya, yang ketiga kalinya,” ungkapnya.
Sayangnya, nomor polisi motor pelaku tak terlihat jelas dalam rekaman CCTV.
Hingga saat ini, Afifi masih belum melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian, namun berencana segera melapor. (cat/van)
