Launching Srikandi, Lasdaun Gelar Sosialisasi

Launching Srikandi, Lasdaun Gelar Sosialisasi Para operator di masing-masing bidang Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun mengikuti sosialisasi aplikasi Srikandi.

KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Penggunaan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) mulai disosialisasikan kepada operator di setiap bidang Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun, Rabu (7/5/2025).

Acara ini berlangsung di ruang Teleconference Gedung I lantai II, dan dipimpin oleh Kepala Urusan Umum (Kaur Umum) Lapas Pemuda Madiun.

Srikandi ialah aplikasi yang dirancang untuk mempermudah pengelolaan arsip dinamis secara elektronik, mulai dari penciptaan, pengelolaan, hingga pemusnahan arsip di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Kepala Lapas Pemuda Madiun, Wahyu Susetyo, menyatakan bahwa penerapan aplikasi Srikandi akan membantu meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas dalam pengelolaan arsip.

“Dengan penerapan aplikasi SRIKANDI, kami berharap seluruh operator dapat memanfaatkan sistem ini secara optimal, meningkatkan efisiensi kerja, dan mendukung akuntabilitas dalam administrasi kearsipan di Lapas Pemuda Madiun,” paparnya.

Sementara itu, Kaur Umum Lapas Pemuda Madiun, Fadhila Hasna Kumalasari, yang juga memimpin sosialisasi tersebut menyatakan kegiatan ini merupakan langkah penting dalam upaya untuk mendigitalisasi seluruh proses administrasi di Lapas Pemuda Madiun.

“Dengan adanya SRIKANDI, kami berharap para operator dapat lebih mudah mengelola arsip secara efisien, mengurangi penggunaan kertas, dan meningkatkan transparansi dalam setiap proses administrasi. Sistem ini akan sangat mendukung tata kelola yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan lembaga,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Lapas Pemuda Madiun menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui pemanfaatan teknologi informasi. 

Dengan harapan, seluruh operator dapat memahami dan mengimplementasikan penggunaan aplikasi SRIKANDI dalam proses administrasi persuratan, sehingga pengelolaan arsip dapat berjalan lebih efisien dan efektif. (dro/mar)