Tutup Pelatihan Digital Leadership Academy, Khofifah Dorong Sistem Pelayanan Publik Terintegrasi

Tutup Pelatihan Digital Leadership Academy, Khofifah Dorong Sistem Pelayanan Publik Terintegrasi Gubernur Khofifah menyematkan lencana Smart Digital Leader kepada salah satu peserta pelatihan.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa menutup Program Pelatihan (DLA) untuk pejabat tinggi pratama tahun 2023 di Hotel JW Marriot Surabaya, Rabu (13/12).

Penutupan pelatihan tersebut ditandai dengan penyematan lencana smart digital leader kepada para peserta pelatihan oleh Gubernur . Mereka adalah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) dan Pejabat Fungsional Analis Kebijakan Ahli Utama di Lingkup Pemprov Jatim.

DLA 2023 merupakan pelatihan peningkatan kapasitas kepemimpinan digital bagian kerja sama antara BPSDM Pemprov Jatim dan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.

Selama pelatihan, para peserta mendapatkan materi dari berbagai universitas terkemuka di dunia seperti University of Strathclyde Glasgow UK, University of Wollongong Australia, University of Twente Belanda, dan JICA Japan.

Dalam arahannya, Gubernur mendorong agar para peserta yang telah mengikuti pelatihan ini dapat melakukan integrasi transformasi digital di sektor pelayanan pubilk. Mengingat saat ini transformasi digital di berbagai sektor pelayanan publik telah menghasilkan berbagai macam aplikasi. Namun, seringkali banyaknya aplikasi digital tersebut belum terintegrasi satu dengan yang lain.

Maka dari itu, berharap berbagai macam aplikasi digital yang ada dapat diintegrasikan ke dalam satu portal atau satu aplikasi. Tujuannya agar masyarakat bisa lebih mudah dan efisien dalam mengakses layanan publik melalui satu portal aplikasi.

“Bagaimana aplikasi saling terkoneksi dan terintegrasi satu dengan yang lain. Sehingga harus disinkronkan antara satu OPD dengan OPD lain yang terkait. Ada problem internal institusi yang tidak semua mau memberikan datanya. Sinkronisasi satu data Jatim harus dilakukan,” katanya.

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO