Libatkan Pelbagai Komunitas Difabel, Khofifah Lepas Keberangkatan Lintas Batas Disabilitas Jatim

Libatkan Pelbagai Komunitas Difabel, Khofifah Lepas Keberangkatan Lintas Batas Disabilitas Jatim Gubernur Khofifah saat melepas keberangkatan lintas batas Disabilitas Jawa Timur.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur melepas keberangkatan Lintas Batas Disabilitas Provinsi Jawa Timur, Selasa (28/11/2023). Kegiatan ini berlangsung di Halaman Kantor Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur.

Pelepasan ditandai dengan penyerahan Pataka dari Gubernur kepada perwakilan rombongan Lintas Batas Disabilitas. Saat pemberangkatan, gubernur didampingi oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono, dan para kepala OPD Pemprov Jatim.

mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Peringatan Hari Disabilitas Internasional dan Temu Inklusi Provinsi Jawa Timur Tahun 2023 yang akan digelar di Trenggalek pada 3-4 Desember 2023. Lintas Batas Disabilitas merupakan bentuk kepedulian Pemprov Jatim terhadap penyandang disabilitas serta kelompok rentan lainnya.

“Melalui kegiatan ini diharapkan jangkauan pelayanan untuk disabilitas bisa lebih luas lagi hingga ke daerah-daerah. Sehingga gema Hari Disabilitas Internasional bisa dirasakan oleh seluruh difabel di Jatim,” kata gubernur usai melepas tim lintas batas.

Tim Lintas Batas Disabilitas ini melibatkan berbagai komunitas difabel seperti DMI, PPDI, HWDI, Pertuni, dan Gerkatin serta pilar kesejahteraan sosial seperti Tagana, JSC, dan Pendamping Disabilitas dengan total 48 unit kendaraan. 

Adapun rinciannya yakni, 20 motor khusus DMI, motor trail pilar kesejahteraan sosial sebanyak 10 unit, mobil rescue Dinsos Jatim sejumlah 4 unit, dan ambulans Dinsos Jatim sebanyak 7 unit. Turut serta, kendaraan pelayanan inovasi Jatim Social Care (JSC) Dinsos Jatim berupa Jasa Layanan Netra Mobile Unit (Janeta MU) untuk disabilitas netra

Kemudian, Program Wisata Edukasi Sosial Disabilitas Daksa (Pro Wes Difa) untuk disabilitas daksa, Mobil Audiometri Khusus Penanganan Dengar Terintegrasi (Maudi Khusnadi) untuk disabilitas rungu wicara, dan Jangkauan Layanan Kesehatan Jiwa dalam Keluarga dan Masyarakat (Jalak Wadul Mas) untuk disabilitas mental.

Lalu, mobil Pelayanan Edukasi tentang Disabilitas Intelektual untuk Keluarga dan Masyarakat (Padi Emas) untuk disabilitas grahita. Selain itu, ada pula 2 unit truk yang memuat bantuan alat bantu mobilitas bagi disabilitas.

Tim yang diberangkatkan ini akan memberikan pelayanan penyuluhan dan deteksi dini disabilitas, pemeriksaan kesehatan, pengukuran alat bantu mobilitas, pemeriksaan hearing aid, dan memberikan konsultasi kepada para penyandang disabilitas di 5 Bakorwil. Selain itu, tim juga membawa bantuan berupa alat bantu mobilitas dan sembako dari Gubernur .

Usai diberangkatkan dari Kantor Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, tim Lintas Batas Disabilitas ini akan langsung bergerak menuju Bakorwil Pamekasan, tepatnya Pendopo Bangkalan untuk memberikan pelayanan. Esok hari, pelayanan akan dilakukan di Bakorwil Bojonegoro yang terpusat di Kabupaten Lamongan.

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO