6 Penyakit yang Sering Muncul di Musim Hujan

6 Penyakit yang Sering Muncul di Musim Hujan Penyakit Leptospirosis dapat menyebar melalui genangan air yang terkontaminasi bakteri Leptospira. (foto: pexels)

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Musim hujan ditandai dengan ciri meningkatnya curah hujan di suatu wilayah dibandingkan biasanya dalam jangka waktu tertentu secara tetap.

Beberapa wilayah di Indonesia sudah memasuki musim penghujan. Selain waspada pandemi virus COVID-19 yang belum berakhir juga bersiap menghadapi penyakit yang mengintai saat musim hujan datang.

Menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh pada saat musim hujan merupakan hal yang sangat penting.

Daya tahan tubuh atau sistem imunitas yang kuat merupakan benteng pertahanan pertama dalam mengantisipasi masuknya berbagai kuman penyebab infeksi ke tubuh anda.

Berikut beberapa penyakit yang patut diwaspadai pada saat musim hujan.

1. Demam berdarah

Dengue (DBD) juga menjadi salah satu momok penyakit yang patut diwaspadai pada saat musim penghujan.

Hal itu dikarenakan, pada musim hujan kemungkinan akan terjadi peningkatan sarang nyamuk Aedes Aegypti.

Guna mencegah terjadinya penyakit DBD saat musim hujan, masyarakat pun disarankan berpartisipasi secara aktif melalui gerakan 3M yaitu: menguras tempat penampungan air secara teratur seminggu sekali, menutup rapat tempat-tempat penampungan air, mengubur barang-barang bekas atau tidak terpakai yang bisa menampung air, guna mencegah bertelurnya nyamuk DBD.

2. Diare

Diare adalah penyakit yang berkaitan erat dengan kebersihan individu (personal hygiene). Pada saat musim penghujan, maka potensi genangan air meningkat. Sementara, genangan air sangat erat kaitannya dengan kebersihan.

Di mana, pada saat terjadi genangan air yang melimpah, sumber air minum masyarakat akan ikut tercemar seperti sumur dangkal dan sumber mata air.

Dengan kondisi seperti itu, stok ketersediaan air bersih menjadi berkurang dan berpotensi menimbulkan ancaman penyakit disertai dengan penularan yang cepat.

Untuk mencegah penyakit , masyarakat disarankan untuk melakukan beberapa hal berikut:

- Membiasakan selalu cuci tangan dengan sabun di air yang mengalir

- Buang Air Besar (BAB) pada tempatnya

- Menjaga kebersihan dan kesehatan

Untuk mencegah infeksi serta menjaga kesehatan saat musim penghujan tiba, sebaiknya seseorang menjaga imunitas tubuhnya dengan mengonsumsi makanan bergizi dan seimbang serta melakukan pola hidup bersih sehat.

3.

adalah penyakit yang penyebarannya disebabkan oleh bakteri Leptospira. Bakteri ini dapat menyebar melalui darah hewan yang terinfeksi atau urine. Beberapa hewan yang bisa menjadi perantara penyebaran penyakit leptospirosis adalah anjing, tikus, babi, dan sapi.

Penyebaran penyakit ini melalui tanah atau air yang telah terkontaminasi urine hewan pemicu bakteri Leptospira.

Gejala terinfeksi leptospirosis antara lain sakit kepala, nyeri otot terutama pada paha dan betis, muntah-muntah, serta demam.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO