Dongkrak Kinerja, Ribuan ASN Pemkab Mojokerto Ikuti Webinar Service Excellent

Dongkrak Kinerja, Ribuan ASN Pemkab Mojokerto Ikuti Webinar Service Excellent Bupati Ikfina Fahmawati dan Bambang Eko saat membuka webinar pelatihan service excellent tahap II.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 2.829 Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Mojokerto mengikuti pelatihan peningkatan kinerja secara virtual.

Pelatihan webinar bertajuk service excellent tahap II bagi pejabat pengawas, pejabat fungsional, dan pelaksana di Ruang Command Center Pemkab Mojokerto ini dibuka , Selasa (27/9/2022) kemarin.

Dalam sambutannya, Bupati Ikfina meminta ASN bisa memberikan pelayanan terhadap masyarakat sesuai perkembangan zaman.

"Kalau pada saat kemarin-kemarin teknologi informasi belum begitu berkembang seperti saat ini, di mana sebagian besar masih terpaku dan berupaya untuk menyesuaikan dirinya dengan era society 4.0. Tetapi sesungguhnya kita sudah harus segera menyesuaikan diri dengan era society 5.0," ucap Ikfina, Rabu (28/9).

Menurutnya, masyarakat saat ini sudah semakin cerdas. Karena itu, pelayanan yang diberikan oleh ASN akan selalu mendapatkan pengawasan dari masyarakat. Dengan demikian, pelayanan prima harus menjadi prioritas ASN.

"Kita sudah menjadi bagian dari aparatur sipil negara. Memberikan pelayanan kepada masyarakat adalah menjadi pihak yang selalu dimonitor dan dievaluasi oleh para penerima pelayanan, baik dari semua sisi, di semua lini, dan di semua bidang," jelasnya.

Bupati perempuan di Kabupaten Mojokerto ini menegaskan bahwa pelayanan prima (service excellent) merupakan kewajiban bagi ASN.

"Tentu pemerintah selalu berupaya bagaimana para ASN ini bisa memberikan pelayanan excellent yang tumbuh dari hati, bukan memberikan pelayanan yang excellent karena prosedur yang ditetapkan," jelasnya.

Sementara itu, Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Mojokerto Bambang Eko menambahkan, pelatihan peningkatan kinerja akan digelar tiga hari hingga Kamis (29/9/2022) besok. Ia berharap melalui pelatihan ini para ASN dapat memberikan pelayanan yang prima bagi institusi dan masyarakat.

"Mengenali karakter dan kebutuhan masyarakat, membina hubungan baik dengan masyarakat, dan meningkatkan skill di dalam memberikan pelayanan, peningkatan kinerja, dan citra institusi di mata masyarakat," pungkasnya. (yep/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO