Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wabup Aminatun Habibah beserta Sekda Akhmad Washil Miftahul Rachman usai memberikan pengarahan kepada ASN. foto: SYUHUD/BANGSAONLINE
GRESIK, BANGSAONLINE. com - Sebanyak 14 pejabat eselon III di lingkungan Pemkab Gresik telah dinyatakan lolos administrasi oleh tim seleksi terbuka (selter) jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil), dan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP).
Berdasarkan hasil pengumuman selter JPTP yang diketuai oleh Sekda Gresik Achmad Washil Miftahul Rachman bahwa 14 pejabat pendaftar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi berhak mengikuti tahapan seleksi selanjutnya.
Untuk selter atau lelang jabatan Kepala Dispendukcapil yang lolos seleksi adalah, Siti Muklisyatin, M.Yusuf Ansyori, Suryo Wibowo, M. Hari Syawaludin, Suwartono, Dwi Purbo Wahyono, dan Nurlailie Indah Kusumatie.
Sementara untuk jabatan Kepala DKP peserta yang lolos adalah, Dianne Hetty Widajatie, Arif Wicaknoso, Dyah Prasasti Saptorini, Moh. Nadlelah, Daifi, Mahfud Ahmadi, dan Kiki Nuriyadi.
"Iya, ada 14 pendaftar dinyatakan lolos administrasi selter jabatan Kepala Dispendukcapil, dan Kepala DKP," ucap Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Gresik Khusaini kepada BANGSAONLINE.com, Senin (1/8/2022).
Dijelaskannya, setelah ke-14 peserta selter tersebut dinyatakan lolos, selanjutnya akan mengikuti sejumlah tahapan lelang.
Pada 27-28 Juli tahapan para peserta selter adalah, seleksi kompetensi dengan metode assessment center. "Hasil seleksi assessment center diumumkan pada 2 Juli," tutur Khusaini.
Kemudian, kata Khusaini, pada 2-4Juli penyerahan makalah model (pdf) dan materi presentasi (ppt). "Pada tanggal 5-6 Agustus para peserta melakukan tahapan presentasi dan wawancara akhir. Sementara untuk pengumuman hasil seleksi akhir pada 8 Agustus," terangnya.
Tahapan selanjutnya, pada tanggal 9 Agustus peserta melakukan. test kesehatan oleh tim medis di RSUD Ibnu Sina. Lalu, pada tanggal 10 Agustus penyampaian 3 besar masing OPD yang dilakukan selter kepada bupati.
"Terakhir, pada tanggal 10 Agustus juga usul penetapan JPT Pratama ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), dan Dirjen Kependudukan untuk Jabatan Dispendukcapil," pungkasnya. (hud/ari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
