Bupati Kediri Targetkan 1 Tahun Bangun 1 Pasar Tradisional
Editor: Rohman
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 03 Desember 2021 21:46 WIB
Sebab, lanjutnya, perputaran perekonomian terbesar masyarakat saat ini masih di pasar tradisional. Karena itu, Pemkab Kediri tidak ingin pasar tradisional tidak mampu bersaing dan tergerus perubahan, akibat kondisinya memprihatinkan.
"Menurut kami luar biasa kebijakan beliau dengan prioritas pembangunan pasar yang kami ditargetkan satu tahun harus ada pasar yang dibangun, karena memang pasar-pasar di Kabupaten Kediri beberapa sudah tidak layak," tuturnya.
Setelah Pasar Wates, sudah ada tiga pasar tradisional yang perencanaan Detail Engineering Design (DED) telah siap. Yakni, Pasar Gurah, Pasar Ngadiluwih, dan Pasar Hewan Treteg. Diharapkan 2023 mendatang ada pasar tradisional lagi yang kembali dapat dibangun sehingga nantinya semua pasar tradisional yang kondisinya sudah tidak layak itu dapat direvitalisasi.
Sementara itu, Mistar (54), salah satu Pengurus Paguyuban Dedagang Pasar Wates mengakui kondisi Pasar Wates memang memprihatinkan, terutama saat musim hujan muncul genangan air. Meski tak sampai naik ke los pedagang. Tak hanya itu, ketika air surut pun kondisinya becek sehingga kurang begitu nyaman.
"Kalau dibangun, pedagang setuju, karena kondisinya memang kalau hujan itu airnya masuk," ujar Mistar. (uji/mar)