Dukung KPK Bongkar Korupsi Dinasti Tantri-Hasan, Ribuan Santri Probolinggo Turun ke Jalan
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Andi Sirajudin
Kamis, 30 September 2021 17:54 WIB
PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Ribuan santri yang tergabung dalam Aliansi Santri Probolinggo (ASP) turun ke jalan menggelar aksi demo ke Gedung DPRD Kabupaten Probolinggo, Kamis (30/9).
ASP mendukung penuh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang telah melakukan OTT dengan mengusut dan membongkar kasus suap jual beli jabatan pj kades, yang telah menahan dan menersangkakan Bupati Probolinggo Nonaktif, Tantriana Sari dan suaminya yang juga Anggota DPR RI, Hasan Aminuddin.
BACA JUGA:
KPK Tetapkan Gus Muhdlor Jadi Tersangka, Pj Gubernur Jatim Hormati Proses Hukum
Gus Muhdlor Tersangka KPK, Anik Maslachah Menguat di Bursa Bupati Sidoarjo
Ini Kata Bupati Sidoarjo Usai Ditetapkan Sebagai Tersangka oleh KPK
KPK Tetapkan Gus Muhdhor Tersangka, Dicegah Keluar Negeri, Laporkan Kekayaan Rp 4,7 Miliar
Para santri yang tergabung dari sejumlah pondok pesantren itu turun ke jalan dan berjalan kaki sejauh 1 km menuju Gedung DPRD Kabupaten Probolinggo. Di depan gedung DPRD, mereka membentangkan spanduk dan yel-yel dukungan kepada KPK untuk mengusut tuntas kasus korupsi yang ada di Kabupaten Probolinggo.
"Kita mendukung KPK karena telah membongkar kasus suap di Probolinggo. Ini sebuah prestasi yang perlu diberi apresiasi dan penghargaan yang luar biasa. Kasus korupsi memang harus dihilangkan dan itu perbuatan yang sangat kejam," ujar Koordinator Aksi, Zakiyah Fuad.
Tidak hanya itu, dirinya bersama santri yang lain saat ini juga berharap agar KPK tidak hanya menggeledah pihak eksekutif. Tetapi, juga pihak legislatif.
Simak berita selengkapnya ...