Skor MCP Naik, KPK Bekali Tiga Hal Agar Kota Pasuruan Mampu Wujudkan Good Governance
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Supardi
Sabtu, 28 Agustus 2021 22:44 WIB
KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Analisis dan Evaluasi (Anev) terkait penilaian Monitoring Center for Prevention (MCP), Jumat (27/8). Anev penilaian MCP ini sebagai wujud membangun suatu kerangka kerja dan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), sekaligus upaya memahami risiko dan melakukan pencegahan korupsi di lingkungan Pemkot Pasuruan.
Berdasarkan hasil penilaian ini, Pemkot Pasuruan berhasil menaikkan skor MCP, di mana empat bulan lalu mendapat skor 48%, dan untuk bulan ini meningkat menjadi 64%.
BACA JUGA:
Peringati Hari Kartini, Gus Ipul: Peran Perempuan Penting dalam Pembangunan
Pemkot Pasuruan Gelar Upacara Peringatan Hari Otoda XXVIII 2024
KPK Kembali Periksa Bupati Sidoarjo 3 Mei Mendatang
Bekas Swalayan di Kota Pasuruan akan Dibangun Jadi Rest Area Bernuansa Arafah
Penilaian MCP ini sangat penting sebagai titik ukur keberhasilan pemerintah daerah menekan dan mempersempit angka korupsi di lingkungannya menuju zona terintegrasi dan pemerintahan yang baik (Good Governance).
“MCP bisa mempersempit ruang penyalahgunaan wewenang, juga memperkecil kemungkinan ada praktik KKN penyelenggaraan dalam pemerintahan, kemudian membantu e-government dan juga membantu pendapatan asli daerah,” ujar Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
Simak berita selengkapnya ...