Sambut Muharram, NU Jatim Luncurkan Program Peduli Yatim Korban Covid-19
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Didi Rosadi
Rabu, 11 Agustus 2021 22:51 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Peduli dengan banyaknya anak yang orang tuanya wafat akibat Covid-19, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur meluncurkan program peduli yatim korban Covid-19.
Program yang digagas pada awal bulan Muharram ini berupa bantuan biaya pendidikan, biaya mondok atau santunan bagi anak yatim usia sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat.
BACA JUGA:
Khofifah Ajak GP Ansor dan Banom NU Lainnya Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
Pro-Kontra Wisata Karaoke di Gunung Sampan: MUI Menolak, NU Akomodatif
Khofifah Ajak Rajut Kembali Persaudaraan Pascaputusan MK soal Pilpres 2024
Di Makassar, Khofifah Ajak Perempuan Pupuk Spirit Kejuangan Kartini
Wakil Ketua PWNU Jawa Timur Ir. Muhammad Koderi mengatakan, program hasil kolaborasi seluruh perangkat organisasi, lembaga, dan badan otonom PWNU Jawa Timur. Selain itu, PWNU Jawa Timur juga sudah bekerja sama dengan beberapa pondok pesantren, madrasah, sekolah, dan panti asuhan yang siap menerima dan mengasuh anak-anak yatim tersebut.
“Pada dasarnya anak-anak yatim itu memang menjadi tanggung jawab pemerintah sebagaimana amanat Konstitusi Negara kita. Tapi PWNU Jatim juga terpanggil untuk memberikan bantuan karena ini masalah kemanusiaan yang perlu ditangani dengan semangat kebersamaan,” katanya, Rabu (11/8/2021).
Pembina Satgas Covid-19 PWNU Jawa Timur itu menjelaskan, prosesnya dimulai dengan pendataan atau pendaftaran melalui formulir online www.bit.ly/nupeduliyatim. Dari data yang masuk, Tim Satgas Covid-19 PWNU Jawa Timur akan melakukan verifikasi dan asesmen kepada para calon penerima bantuan.
“Dari proses verifikasi dan asesmen itu baru kita putuskan bantuan apa yang akan diberikan. Bisa berupa santunan uang tunai untuk biaya pendidikan, penempatan di pondok pesantren, sekolah, madrasah, atau panti asuhan. Yang pasti kami perlu berkoordinasi dan meminta izin kepada keluarganya,” ujar Koderi.
Simak berita selengkapnya ...