Buka Kesadaran Masyarakat, Pengusaha Kafe di Pasuruan Gelar Teatrikal Tunggal
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Ahmad Fuad
Rabu, 28 Juli 2021 22:00 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Penerapan PPKM hingga ketiga kalinya membuat perekonomian masyarakat semakin terpuruk. Tak sedikit dari pemilik usaha warkop, kafe, dan rumah makan menutup usahanya sejak pemberlakuan PPKM.
Menyikapi fenomena tersebut, pemilik D’djaja Caffe & Kolam Pancing yang berlokasi di Gempol, yakni Henry Ki Demang menggelar aksi teatrikal tunggal pada Rabu (28/7/2021) siang.
BACA JUGA:
Wadul LSM, Pengusaha Warkop dan Karaoke Desak Pemkab Pasuruan Bentuk Perda Tempat Hiburan
H+3 Lebaran, Arus Lalu Lintas di Pasuruan Naik Hampir 100%
Pasang Rambu Larangan Parkir di Bundaran Apollo, Polisi Tindak Tegas Sopir Bandel
Operasi Pekat Semeru 2024, Satreskrim Polres Pasuruan Amankan Bandar Bahan Peledak
Pada aksi tersebut, Henry Ki Demang yang mengenakan celana pendek compang-camping, berjas, berdasi, serta membawa alat semprot, berjalan dari arah bundaran Nusa Dua Gempol menuju kafe miliknya. Di perjalanan sembari menyemprotkan probiotik, Henry Ki Demang juga mengingatkan kepada pedagang kaki lima yang ada untuk menggunakan masker.
Sesampai di depan kafe miliknya, ia telah dihadang oleh petugas penagih utang dari bank, leasing, pajak, dan PLN. Sesaat kemudian terjadi aksi saling dorong. Beruntung petugas dari Polsek Gempol dan Intel Kodim melerai ketegangan tersebut.
Henry Ki Demang saat dikonfirmasi sejumlah awak media mengatakan, aksi teatrikal itu tujuannya untuk membuka kesadaran masyarakat agar mengikuti anjuran pemerintah untuk melaksanakan prokes yang ditetapkan.
Simak berita selengkapnya ...