Banyuwangi Terancam Ngaplo, Pajak PT Bumi Suksesindo Pindah ke KKP Madya Malang | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Banyuwangi Terancam Ngaplo, Pajak PT Bumi Suksesindo Pindah ke KKP Madya Malang

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Teguh Prayitno
Kamis, 24 Juni 2021 14:32 WIB

Cahyanto, Plt. Kepala BPKAD Banyuwangi.

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Kabupaten Banyuwangi bakal kehilangan pemasukan dari bagi hasil sektor pajak PT. Bumi Suksesindo (BSI). Ini setelah PT BSI bukan lagi menjadi Wajib Pajak (WP) KPP Pratama Banyuwangi, lantaran berpindah ke KPP Madya Malang.

Dikonfirmasi terkait hal ini, Cahyanto, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengelola Kekayaan dan Aset Daerah (BPKAD) Banyuwangi mengaku baru mendengar informasi tersebut. Pihaknya mengatakan akan melakukan komunikasi dan koordinasi dengan kantor pajak.

Menurutnya, sejak awal, mantan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berupaya agar obyek pajak PT Bumi Suksesindo (PT BSI) berada di Banyuwangi. Tujuannya, agar Banyuwangi mendapatkan pemasukan PPh yang merupakan bagi hasil dari pemerintah pusat. Apalagi nilai PPh dari PT BSI ini cukup besar.

Menurut dia, pada tahun 2020, Banyuwangi mendapatkan dana bagi hasil tambang 13 persen atau sekitar Rp. 88 miliar. "Untuk sementara kami baru mendapatkan sekitar Rp. 58 miliar sehingga kurang bayar," jelasnya, Rabu (23/06/2021).

"Untuk dana perimbangan atau dana transfer masuknya ke BPKAD, namun kalau untuk setoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) masuknya ke kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Banyuwangi," terangnya.

"Yang jelas sebelum lengser dulu Pak Bupati mengharapkan agar status obyek pajak untuk PT BSI itu di Kabupaten Banyuwangi, sehingga ada peningkatan pendapatan dari bagi hasil sektor pajak. Sekarang informasi terakhir di Malang coba kita cek lagi," jelasnya.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video