Silaturahim di Bangkalan, Mahfud MD: Membersihkan Covid-19 Itu Bagaikan Mengepel Lantai Kotor
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Subaidah
Selasa, 15 Juni 2021 20:39 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Situasi lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bangkalan cukup memberikan perhatian dari berbagai macam kalangan pemerintah.
Setelah sebelumnya, Forkopimda Jawa Timur, Menteri Kesehatan, Kepala BNPB, hingga Panglima TNI dan Kapolri, kini giliran Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD hadir ke Bangkalan. Mahfud MD datang untuk silaturahim dengan alim ulama dalam rangka penanganan Covid-19 di Kabupaten Bangkalan yang saat ini mengalami peningkatan, baik kasus positif hingga kasus kematian.
BACA JUGA:
Nasib Demokrasi di Tangan MK
Megawati Belum Bahas Pengguliran Hak Angket, Mahfud MD Beberkan Alasannya
Wapres Ma’ruf Amin Berharap Hak Angket Tidak Berujung Pemakzulan Jokowi
Jokowi Batal Intervensi Pilkada 2024! MK Tolak Jadwal Diubah, 2 Mahasiswa UI Selamatkan Demokrasi
Menkopolhukam Mahfud MD menyampaikan, kunjungan ini perlu dilakukan dalam rangka membangun pengertian bersama bahwa Covid-19 masih mengancam rakyat, sehingga perlu sinergitas penanganan dari berbagai macam pihak.
"Oleh sebab itu, saya sampaikan terima kasih kepada ulama telah berkumpul. Bahwa Covid-19 ini harus dilawan karena mengancam kehidupan kita, baik sosial maupun politik," jelasnya kepada media setelah acara silaturahim dengan ulama di Gedung Rato Ebu Bangkalan, Selasa (15/6/2021).
Menurutnya, menghindari Covid-19 untuk menjaga keselamatan rakyat wajib dilakukan oleh semua pihak. Salah satunya dengan mematuhi anjuran dari pemerintah agar keadaan semakin membaik.
"Membersihkan Covid-19 itu bagaikan membersihkan lantai kotor. Ketika lantai itu dibersihkan, orang jangan lewat di situ dulu. Ketika bersih baru lewat. Karena kalau ketika dibersihkan itu lewat, gak begitu bersih," ujarnya.
"Jadi sama halnya dengan Covid-19, kalau pemerintah memberikan petunjuk untuk dilakukan penyekatan, maka itu ikuti terlebih dahulu," ujarnya sambil memberikan pemahaman kepada masyarakat.
Simak berita selengkapnya ...