Respons Cepat Aduan Masyarakat, Wali Kota Kediri Tinjau dan Instruksikan Bedah Rumah Mbah Girah
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 21 Mei 2021 19:53 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Mbah Girah (60), Warga RT 24 RW 07 Kelurahan Sukorame, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri kini bisa tenang menghadapi masa tua. Pasalnya, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar akan membedah rumah Mbah Girah melalui program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Langkah tersebut sekaligus respons cepat Wali Kota Kediri menanggapi aduan dari masyarakat yang masuk melalui akun pribadinya. Tampak raut bahagia dari wajah Mbah Girah saat Wali Kota Kediri berkunjung ke rumahnya, Jumat (21/5/2021).
BACA JUGA:
Ini Arahan PJ Wali Kota Kediri Pada Workshop Update Tatalaksana TBC SO dan TBC RO Bagi Nakes
Pemkot Kediri Gelar GPM di Taman Harmoni
Pj Wali Kota Kediri Halal Bihalal Bersama Dewan
Peringati Hari Bumi dan Air Dunia, Berikut Aksi Nyata yang Dilakukan Pj Wali Kota Kediri
Dalam kunjungannya, Wali Kota Kediri didampingi Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP), Kepala Dinas Sosial, Camat Mojoroto, Lurah Sukorame, serta Ketua RT dan Ketua RW setempat.
Wali Kota Kediri mengatakan bahwa pihaknya mendapat informasi terkait rumah Mbah Girah dari media sosial. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Kediri sekaligus mengimbau dan mengajak masyarakat untuk saling peduli dan melapor ke pemerintah daerah apabila mengetahui ada warga yang membutuhkan bantuan.
Wali Kota Kediri meninjau rumah Mbah Girah karena menindaklanjuti aduan dari media sosial. Waktu itu Wali Kota Kediri mengetahui kalau rumah Mbah Girah ini butuh bantuan dari Direct Message (DM) di Instagram.
"Alhamdulillah memang kita lihat Mbah Girahnya sehat walafiat, tapi rumahnya ini memprihatinkan. Jadi atapnya sudah rusak, kayunya rapuh dan rawan roboh. Saya di sini sekaligus ingin mengingatkan bahwa jika ada warga kita yang memang membutuhkan, masyarakat bisa saling membantu dan bisa dilaporkan kepada pemerintah daerah. Kita akan cek semua aduan," ujarnya.
Simak berita selengkapnya ...