Bupati Ngawi Tak Setuju Pemerintah Impor Beras: Harus Dikaji Lagi
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Zainal Abidin
Senin, 22 Maret 2021 20:59 WIB
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Penolakan terhadap rencana pemerintah pusat yang akan melakukan impor beras dari Thailand terus meluas. Kali ini, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono turut menyampaikan penolakan terkait rencana impor tersebut.
Bupati Ony mengatakan, dirinya keberatan dengan rencana tersebut karena Kabupaten Ngawi masuk dalam deretan nomor 6 lumbung pangan nasional.
BACA JUGA:
Puluhan Anggota Polres Ngawi Berprestasi Terima Apresiasi
Forkopimda Ngawi Peringati Hari Kartini ke-145
Pastikan Integrasi Aplikasi Berjalan Baik, Direktur TI BPJS Kesehatan Kunjungi RS Widodo Ngawi
Pascabanjir, Polres Ngawi Aktif Pantau Debit Air
"Seharusnya dari kementerian terkait harus duduk satu meja dulu saling buka data riil. Dari Mentan kan menyatakan bahwa kita sudah swasembada pangan," jelas Bupati Ony kepada HARIAN BANGSA usai memimpin Musrenbang Kabupaten Ngawi, Senin (22/1).
Lanjut Bupati Ony, bahwa 50 persen masyarakat Ngawi merupakan petani yang menggantungkan hidupnya dari hasil tanaman padi. "Ya seharusnya dikaji kembali (rencana impor beras, red). Para menterinya bisa saling menunjukkan data riil," terangnya.
Simak berita selengkapnya ...