Gubernur Khofifah Sebut Program OPOP Bakal Jadi Pilar Kuat Penyangga Ekonomi Jatim
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Rochmad Aris
Minggu, 28 Februari 2021 20:29 WIB
"Suatu kebanggaan bagi kami ikut mensukseskan program ini. Kita menyambut OPOP dengan sukacita, karena mengajak santri untuk berdikari dan mandiri," tutur Gus Barra.
Kegiatan ditutup dengan melihat hasil karya para Santripreuner Amanatul Ummah serta tausyiah oleh pengasuh ponpes.
Sedangkan, Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, M.A. selaku Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah menyampaikan, digelarnya silaturahim bagi pesantren dan peserta program OPOP bertujuan saling memperkuat dan menyatukan tujuan mulia dalam menciptakan kemandirian umat melalui santri, masyarakat serta pondok pesantren.
Ia optimis program OPOP akan membuat pesantren mampu secara mandiri dan ekonomi, dalam memacu skill, produksi, distribusi serta membentuk jiwa kewirausahaan para santri. Tentunya, untuk menghasilkan produk halal unggulan yang bisa diterima pasar lokal, nasional, dan internasional.
"Silaturahmi ini, akan dapat menjaga kebersamaan dalam membangun kemandirian masing-masing pesantren melalui pemberdayaan ekonomi dengan memaksimalkan kemampuan pesantren dalam memilih komiditi, pelatihan, serta pendampingan," ungkap Kiai Asep.
Di sela kegiatan tersebut, Kiai Asep dan Gubernur Khofifah secara simbolis memberikan santunan tunai kepada para anak yatim piatu. (ris/ian)