Dipanggil Kejari Gresik Sebagai Saksi Dugaan Korupsi, Camat Duduksampeyan Mangkir
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Syuhud Almanfaluty
Rabu, 10 Februari 2021 21:45 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Camat Duduksampeyan Kabupaten Gresik, Suropadi, mangkir dari pemanggilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Gresik untuk dimintai keterangan terkait dugaan korupsi penggunaan keuangan APBD Gresik tahun 2017, 2018, dan 2019.
Penyidik Pidana Khusus Kejari Gresik sedianya menjadwalkan pemanggilan Suropadi pada Rabu (10/2/2021) hari ini. Namun, ia mangkir alias tidak hadir tanpa alasan yang jelas. Padahal, Kejari Gresik sudah menyiapkan mobil ambulans untuk mengantisipasi jika Suropadi sakit atau mengeluhkan kesehatannya.
BACA JUGA:
Komisi IV DPRD Gresik Dalami LKPj Kepala Daerah 2023 Bersama OPD Mitra
Pemkab Gresik Tegaskan Tak Beri Pendampingan Hukum untuk Tersangka Korupsi Hibah UMKM
Kejari Gresik Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana pada 2023
Piutang Kegiatan dengan APBD Gresik 2023 Sejumlah Rp186 Miliar Dibayarkan Maret ini
Penyidik menunggu Suropadi hingga pukul 16.00 WIB. Namun, mantan Camat Cerme itu tak kunjung datang.
Sementara Kasi Intel Kejari Gresik Dimaz Atmadi Brata Anandiyansyah didampingi Kasi Pidsus Dymas Adji Wibowo menyatakan hingga kini status Camat Suropadi masih sebatas saksi.
"Hari ini adalah pemanggilan keempat yang kami lakukan kepada Suropadi untuk permintaan keterangan," kata Dimaz kepada wartawan, Rabu (10/2/2021).
Simak berita selengkapnya ...