Tafsir Al-Kahfi 46: Al-Baqiyat Al-Shalihat
Editor: Redaksi
Senin, 28 Desember 2020 13:13 WIB
Oleh: Dr. KH. A Musta'in Syafi'ie M.Ag*
46. almaalu waalbanuuna ziinatu alhayaati alddunyaa waalbaaqiyaatu alshshaalihaatu khayrun ‘inda rabbika tsawaaban wakhayrun amalaan
BACA JUGA:
Tafsir Al-Anbiya' 48-50: Abu Bakar R.A., Khalifah yang Rela Habiskan Hartanya untuk Sedekah
Tafsir Al-Anbiya' 48-50: Momen Nabi Musa Berkata Lembut dan Keras kepada Fir'aun
Tafsir Al-Anbiya 48-50: Fir'aun Ngaku Tuhan, Tapi Tak Mampu Melawan Ajalnya Sendiri
Tafsir Al-Anbiya' 41-43: Arnoud Van Doorn, Petinggi Partai Anti-Islam yang Justru Mualaf
Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amal kebajikan yang terus-menerus adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.
TAFSIR AKTUAL
Al-baqiah, artinya sesuatu yang tetap, yang terus ada, yang tersisa. Al-shalihah, artinya yang bagus. Suatu amal yang bagus yang tetap ada hingga bisa dinikmati di akhirat nanti, itulah al-baqiyat al-shalihat. Bisa berupa perbuatan (fi'liyah) dan bisa berupa perkataan (qauliyah).
Simak berita selengkapnya ...