PD Muhammadiyah Gresik Beri Kebebasan Warganya Tentukan Pilihan di Pilbup 2020
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: M Syuhud Almanfaluty
Selasa, 27 Oktober 2020 10:35 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Tokoh Muda Muhammadiyah Kabupaten Gresik, Faqih Usman mengungkapkan, bahwa Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik bersikap netral dalam menghadapi perhelatan Pilbup Gresik 2020.
Kata Faqih, PDM Gresik memberikan kebebasan kepada warganya untuk menentukan pilihan Cabup dan Cawabup yang dinilai layak untuk memimpin Gresik lima tahun ke depan.
BACA JUGA:
Menuju Hidup Sehat dan Berkah: Penerapan Gizi Halal
Hadiri Kajian Ramadan Muhammadiyah, Khofifah Ajak Wujudkan Pembangunan Jawa Timur Berkemajuan
Pj Gubernur Jatim Apresiasi Kontribusi Muhammadiyah dalam Berbagai Bidang Pembangunan
Ahli Falak Respons Haedar Nashir soal Kalender Hijriyah Global: Itu Teori Lama, Dunia Ini Bulat
"PDM Gresik memberikan kebebasan warganya untuk memilih paslon di Pilbup sesuai yang dikehendaki," ujar Faqih kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (27/10/2020).
Menurut Faqih, PDM Gresik telah mengundang paslon nomor urut 1, Moh. Qosim dan Asluchul Alif (QA), maupun paslon nomor urut 2, Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah (Niat). Mereka diberi kesempatan untuk memaparkan visi dan misi di hadapan para petinggi dan pengurus PDM.
"Jadi, melalui pemaparan visi dan misi kedua paslon, PDM memberikan pilihan, siapa di antara paslon yang mereka anggap baik dan layak untuk memimpin Gresik lima tahun ke depan. Sehingga, masing-masing pribadi warga Muhammadiyah yang memiliki otoritas untuk menentukan pilihan mereka," ungkap Sekretaris DPD PAN Gresik ini.
Simak berita selengkapnya ...