Rekapitulasi DPSHP dan DPT Pilwali Surabaya Panen Protes dan Interupsi
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Nanang Fachrurozi
Jumat, 16 Oktober 2020 20:36 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pleno Rekapitulasi DPSHP dan Penetapan DPT Pilwali di KPU Kota Surabaya masih berjalan alot dan banyak menuai protes dari paslon 1, 2, dan Bawaslu, terkait tidak sinkronnya data pemutakhiran tingkat kecamatan. Protes juga menyoroti adanya perubahan data pemutakhiran rekap di tingkat kecamatan, yang tak disertai berita acara (BA) perubahan dan tanpa melibatkan pencermatan dan pengawasan panwascam.
"Lebih baik PPK menyampaikan apa adanya sesuai hasil rekapitulasi ditingkat kecamatan, biar datanya singkron, baik PPK, Panwascam, dan paslon 1 dan 2. Jika ada perubahan monggo KPU Kota yang menyampaikan. Karena mekanisme tersebut bicara faktual otentik, dipertanyakan oleh sebagai bagian yang tak terpisahkan dari penyelenggaran pilkada," tegas Muhammad Agil Akbar, Ketua Bawaslu Kota Surabaya, Jumat (16/10).
BACA JUGA:
Antusiasme Pendaftar PPK di KPU Surabaya Tinggi, Tembus 525 Orang Sejak 2 Hari Dibuka
Digitalisasi Informasi Inklusif dan Ramah Disabilitas: Pemilu Berkeadilan di Surabaya
Beredar Daftar Caleg Terpilih, Ketua KPU Surabaya Bilang Begini
Rekapitulasi Suara Pemilu 2024, KPU Surabaya Ajukan Perpanjangan Rapat Pleno ke Bawaslu
Simak berita selengkapnya ...