Jalani Masa Observasi Tambahan, Santri Al Izzah Ikuti KBM Daring
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Agus Salimullah
Minggu, 04 Oktober 2020 19:45 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19, sebanyak 31 santri Al Izzah, Kota Batu masih harus menjalani masa observasi tambahan selama satu minggu. Itu sebabnya, proses kegiatan belajar mengajar (KBM) pun terpaksa dilakukan secara daring dari kamar masing-masing santri.
Hal ini disampaikan oleh M. Chori, Jubir Gugas Percepatan pengananan Covid-19 Kota Batu. "Apabila dalam jangka waktu satu bulan tidak ada santri yang bergejala atau tidak ada tambahan kasus baru, maka proses pembelajaran dapat dimulai kembali dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Selama masa observasi, para santri mengikuti pembelajaran online dari kamar masing-masing," ujarnya, Minggu (4/10).
BACA JUGA:
Warga Sidomulyo Terkonfirmasi Positif, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Satgas Covid-19 Lakukan Tracing
Pemerintah Kota Batu Salurkan Bantuan Bagi Relawan Penggali Kubur
Menko Marves Luhut dan Menkes Budi ke Kota Batu, Pesan Masyarakat Jangan Takut Tes Swab
Masyarakat Kota Batu Terima Vaksinasi Dosis 2
Ia mengungkapkan dari 31 orang yang konfirm positif Covid-19 di Al Izzah, 4 orang di antaranya bergejala ringan sampai sedang. Mereka sudah dilakukan penegakan diagnosa di rumah sakit dengan foto thorax dan hasilnya baik. Saat ini ke-4 pasien tersebut sudah dinyatakan sembuh.
Demikian pula sisanya sebanyak 27 orang yang tidak bergejala, termasuk yang 4 orang konfirm, sudah menyelesaikan masa isolasi dan dinyatakan sembuh.
Sementara itu, Gus Imron, Ketua Pokja Pondok Pesantren Kota Batu mengaku bersyukur atas sembuhnya para santri Al Izzah dari Covid-19. Ia mengimbau pengelola ponpes lain di Kota Batu untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Simak berita selengkapnya ...