Lantunkan Selawat, Empat Sekawan di Kabupaten Kediri Demo Tuntut Tunda Pilkada | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Lantunkan Selawat, Empat Sekawan di Kabupaten Kediri Demo Tuntut Tunda Pilkada

Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Muji Harjita
Kamis, 24 September 2020 20:05 WIB

Hartono Basikem saat membaca surat yang akan disampaikan kepada Presiden Jokowi. (foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE)

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Barangkali aksi demo tunda pilkada yang dilakukan oleh empat sekawan di Kabupaten Kediri di Halaman Kantor KPU Kabupaten Kediri ini termasuk aksi demo yang unik. Karena pada umumnya, aksi demo itu dibarengi yel-yel dan teriakan peserta demo. Tapi aksi yang dilakukan Hartono Basikem dan tiga kawannya itu, justru banyak melantunkan selawat.

Di sela-sela selawatan, Hartono Basikem yang bertindak sebagai korlap, sesekali melakukan orasi. Intinya, empat sekawan itu menuntut pilkada ditunda. Alasannya, saat ini masih di tengah masa pandemi Covid-19. Kalau tidak ditunda dikhawatirkan akan ada klaster pilkada.

Aksi mereka yang dilakukan dengan berjalan kaki sambil membentangkan spanduk dan membawa megaphone serta peralatan hadrah itu sempat dihadang aparat kepolisian di jalan menuju Kantor KPU. Namun tidak lama berselang, mereka diperbolehkan mendekat di depan Kantor KPU Kabupaten Kediri.

Uniknya lagi, kalau aksi demo pada umumnya usai melakukan orasi dan yel-yel peserta demo memaksa masuk ke kantor hingga berakibat bentrok dengan aparat, tapi demonya Hartono dan kawan-kawannya ini ketika diminta oleh aparat kepolisian masuk ke Kantor KPU Kabupaten Kediri, malah menolak.

"Kami di sini saja, Pak. Biar Komisioner KPU yang menemui kami," kata Hartono kepada petugas, sambil terus selawatan yang diringi musik hadrah.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video