Menko PMK Kunjungi Gudang Bulog Paron, Pastikan Beras yang Disalurkan Kualitas Medium
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Muji Harjita
Sabtu, 19 September 2020 15:11 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhajir Effendy, melakukan kunjungan ke Kediri. Menteri kelahiran Madiun ini antara lain mengunjungi Gudang Bulog di Desa Paron, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, e-Warong sekitar Gudang Bulog, Rumah Sakit Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kediri, dan peninjauan ke Lab PCR RSUD Kediri.
Di Gudang Bulog Paron, Menko PMK Muhajir Effendy menyempatkan mengecek langsung beras yang akan disalurkan kepada penerima program PKH (Program Keluarga Harapan). Menko PMK ingin memastikan bahwa beras yang akan disalurkan kepada KPM (Keluarga Penerima Manfaat) adalah beras berkualitas medium dan bukan beras impor.
BACA JUGA:
Pemkab Kediri Targetkan Pembangunan Pasar Ngadiluwih Dimulai Awal 2025
Tingkatkan Pengolahan Sampah, Pemkab Kediri Ajukan Revitalisasi TPST
Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Kediri
Dhito Bersama Ayahnya Lebaran di Kediri
Usai mengecek beras di dalam gudang, Menko PMK juga menyempatkan mencicipi makanan yang telah disiapkan. Istimewanya, nasi yang disajikan adalah berasal dari beras yang nantinya disalurkan kepada KPM atau penerima program PKH.
Kepada wartawan, Menko PMK Muhajir Effedy menjelaskan, beras bantuan harus didistribusikan langsung kepada Keluarga Penerima Manfaat.
"Setiap keluarga penerima manfaat menerima 15 kg. Bila kurang dari itu, maka keluarga penerima manfaat bisa komplain ke petugas," kata Menko PMK, Sabtu (19/9).
Menurut Menko Muhajir Effendy, beras yang didistribusikan kepada KPM adalah beras hasil panen petani lokal, khususnya petani di Kabupaten Kediri. Bukan beras impor.
Simak berita selengkapnya ...