Ringankan Beban Masyarakat, Pemkab Madiun Terbitkan Kartu Yatim
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Hendro Utomo
Rabu, 16 September 2020 18:39 WIB
MADIUN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Madiun mempunyai cara untuk membantu meringankan beban masyarakatnya di tengah terpaan Covid-19 yang memang belum usai. Salah satunya, memberikan santunan kepada 525 anak yatim.
Penyerahan santunan secara simbolis dilakukan oleh Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami kepada perwakilan anak yatim disaksikan Wakil Bupati H. Hari Wuryanto, Ketua Baznas Kabupaten Madiun M. Ahsin Sakhok Yahya, Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Madiun, serta unsur forkopimda.
BACA JUGA:
Diawali Santunan Anak Yatim, Khofifah Lantik Pengurus PW Muslimat NU Sumbar
Hadiri Nuzulul Quran, Gus Ipul Beri Motivasi: Banyak Anak Yatim Piatu Masa Depannya Sukses
Dukung GPM, Pemkab Madiun Distribusikan Beras SPHP sebanyak 4 Ton
Selaraskan RPJPD 2025-2045, Pemkab Madiun Undang Pelbagai Elemen Masyarakat
Penyerahan santunan berikutnya dilanjutkan oleh para camat kepada anak yatim di wilayah masing-masing disaksikan oleh bupati secara virtual. Hal ini untuk menekan risiko penularan Covid-19. Adapun santuan untuk 525 anak yatim ini berupa uang tunai Rp 150 ribu per anak dari Baznas, ditambah sembako dari Dinas Sosial Kabupaten Madiun.
Menariknya, selain pimpinan forkopimda, kegiatan ini juga dihadiri pejabat daerah yang lainnya. Sebagaimana sambutan bupati, hal itu mengandung maksud agar para pejabat daerah ini ikut bertanggung jawab kepada anak yatim.
“Meski saat ini kondisi kita sulit (pandemi Covid-19), namun anak-anak kita (anak yatim, red) harus tetap gembira. Kami ini menjadi orang tua anak-anak semua. Meski bantuan ini tidak seberapa, semoga menggembirakan hati kalian semua (anak yatim),” ujar bupati.
Simak berita selengkapnya ...