Penerapan Protkes Sudah Bagus, Pemprov Jatim Perluas Cakupan Pembelajaran Tatap Muka SMK
Editor: Tim
Senin, 31 Agustus 2020 01:57 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memutuskan untuk memperluas cakupan pelaksanaan pembelajaran tatap muka di Jatim untuk SMK.
Kebijakan tersebut diambil Khofifah berdasarkan hasil peninjauan secara langsung aktivitas uji coba pembelajaran tatap muka di sejumlah sekolah, dan hasil evaluasi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur bersama Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS).
BACA JUGA:
Soal LKPJ 2023, Pj Gubernur Jatim Tegaskan Hal ini
Komitmen Tingkatkan Kesamaan Hak dan Kesempatan bagi Disabilitas, Pj Gubernur Jatim Resmikan Gadisku
Pj Gubernur Jatim Tinjau Dampak Banjir Lahar Dingin di Lumajang
Viral Pertunangan Balita di Sampang, BKKBN Jatim Turun Tangan, Berikut Kisah Sebenarnya
"Saya menilai tingkat kesiapan sekolah dan kepatuhan siswa-siswi SMA - SMK - SMA LB Jatim untuk menerapkan protokol kesehatan sudah sangat bagus. Begitu pula dengan respons orang tua. Pun dengan dukungan dari Pemerintah Kabupaten/Kota yang juga luar biasa," ungkap Khofifah usai menghadiri wisuda Institut Pesantren Kyai Abdul Chalim di Mojokerto, Minggu (30/8).
Menurut Khofifah, dengan melihat perkembangan situasi saat ini, maka sudah saatnya pembelajaran tatap muka diperluas cakupannya, khususnya untuk SMK. Terlebih, sejumlah praktik keterampilan harus dilakukan secara langsung, tidak cukup virtual.
Seperti diketahui, berdasarkan Surat Gubernur Jawa Timur Nomor: 420/11350/101.1/2020 tertanggal 9 Agustus 2020, Pemprov Jatim telah melakukan uji coba pembelajaran tatap muka terbatas.
Kebijakan ini ditempuh sebagai respons terhadap antusiasme orang tua dan siswa untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka, selain banyaknya keterbatasan dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh, mulai soal jaringan internet sampai kepemilikan gawai.
Khofifah sendiri telah meninjau secara langsung uji coba proses belajar mengajar tatap muka terbatas untuk jenjang pendidikan SMA, SMK, dan SMA-LB di Jatim yang telah dimulai sejak tanggal 18 Agustus yang lalu.
Di antaranya, SMAN 2 Kota Probolinggo, SMKN 2 Kota Probolinggo, SMAN 2 Nganjuk, SMKN Tanjunganom, dan SMA-LB Santhi Kosala.
Simak berita selengkapnya ...