Ratusan Pekerja Seni Gresik Demo Minta Pemkab Gratiskan WEP untuk Berkreasi
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Syuhud Almanfaluty
Jumat, 07 Agustus 2020 16:46 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ada yang menarik dari demo ratusan massa dari Aliansi Pekerja Seni (APS) di DPRD Gresik, Kamis (6/8) lalu. Mereka meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik agar diizinkan bekerja di bidang seni yang mereka geluti di saat masa transisi pandemi Covid-19.
Selain itu, mereka juga mempersoalkan kebijakan Pemkab Gesik yang mengkomersilkan Gedung Wahana Ekspresi Posponegoro (WEP) yang berlokasi di Jalan Jaksa Agung Kecamatan Gresik ini.
BACA JUGA:
Dianggap Langgar SE Kemendagri, Pemkab Gresik Tunggu Keputusan soal Keabsahan Mutasi 147 Pejabat
Bupati dan Wabup Gresik Bagikan Ratusan Paket Sembako untuk Sopir Angkutan Umum
Pemkab Gresik Tegaskan Tak Beri Pendampingan Hukum untuk Tersangka Korupsi Hibah UMKM
Bupati Gresik Resmikan Masjid KH Robbach Ma'sum
Untuk bisa menempati WEP untuk berekspresi, warga harus merogoh kocek untuk membayar uang sewa yang terbilang mahal.
"Setahu kami gedung WEP yang dibangun dengan uang rakyat miliaran rupiah itu untuk mengembangkan kreasi dan bakat masyarakat, bakat para pekerja seni di Kabupaten Gresik. Namun faktanya, untuk bisa menggunakan sarana tersebut sangat sulit dan harus bayar uang sewa," ujar Aan, salah satu anggota Aliansi Pekerja Seni (APS) Kabupaten Gresik saat demo di DPRD Gresik.
Simak berita selengkapnya ...