Tak Terima Tanahnya Diukur Sepihak, Warga Sekitar Kilang Tuban Geruduk Kantor BPN
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Gunawan Wihandono
Senin, 03 Agustus 2020 19:18 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Belasan warga sekitar kilang Tuban yang berada di Desa Wadung, Kecamatan Jenu tiba-tiba menggeruduk Kantor Badan Pertanahan Negara (BPN), Senin (3/8). Mereka protes lantaran tanah miliknya diukur sepihak oleh petugas BPN untuk keperluan kilang Tuban.
"Karena gak ada kabar, gak ada apa-apa, kok tiba-tiba langsung mengukur. Enak aja," ujar Ida, salah satu pemilik lahan.
BACA JUGA:
Perhutani KPH Tuban: Pembakaran Hutan Jelas Dilarang
Tinjau Lokasi Kebakaran, Kaporles Tuban: Penyebab Masih Diselidiki
Usai Kebakaran Lahan Kilang Minyak, KPI GRR Tuban Langsung Lakukan Pengecekan ke Masyarakat
PRPP Telurkan Desain Rancang Bangun Kilang Tuban Berteknologi Tinggi
Ia mengungkapkan, sebelumnya tidak ada pemberitahuan sama sekali kepada warga terkait adanya pengukuran. Petugas tiba-tiba datang ke rumah.
"Bahkan, petugas bilang hanya silaturrahim. Akan tetapi, kenyataanya petugas langsung mengukur tanah yang membawa alat ukur tanah. Saya otomatis ya kaget," timpalnya.
Ia menegaskan, warga tidak berniat menjual lahan yang dimiliki karena merupakan sumber penghasilan untuk kebutuhan keluarganya sehari-hari. Lahan tersebut berupa ladang dan rumah dari warisan orang tua. "Sampai kapan pun saya tidak menjual," tegasnya.
Simak berita selengkapnya ...