Lockdown Dibuka, Warga Rembang Kota Blitar Gelar Syukuran dan Potong Tumpeng
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Akina Nur Alana
Senin, 27 Juli 2020 15:01 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Warga Jalan Waru Kelurahan Rembang, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar menggelar syukuran dan makan tumpeng bersama. Syukuran digelar usai 9 warga setempat yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19, kini dinyatakan sembuh.
Syukuran ini juga dilaksanakan bersamaan dengan dibukanya lockdown di wilayah tersebut.
BACA JUGA:
Mantan Wabup Bondowoso Ambil Formulir Penjaringan Calon Bupati di DPC PDIP Blitar
Dilaporkan Hilang Tiga Hari Lalu, Nenek di Blitar Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Brantas
Kantor Imigrasi Blitar Deportasi Gadis Berkewarganegaraan Ganda ke Singapura
Bocah 5 Tahun Hanyut Terbawa Arus Parit saat Hujan Deras Mengguyur Kota Blitar
Sebagaimana diketahui, setelah muncul empat kasus pertama, warga Jalan Waru memutuskan me-lockdown wilayahnya untuk mengantisipasi agar penularan tidak semakin meluas. Lockdown dilakukan sejak 30 Juni-27 Juli 2020. Selama di-lockdown, selain mendapatkan bantuan dari Pemkot Blitar, warga lainnya yang kondisinya sehat juga silih berganti memberikan bantuan.
Mereka melaksanakan syukuran di sepanjang ruas jalan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, Senin (27/7/2020). Semua warga yang hadir terlihat menggunakan masker. Sebagai ungkapan rasa syukur, mereka juga membuat tumpeng untuk dinikmati bersama. Mereka tampak kompak menyambut warga yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 untuk kembali menjalankan aktivitas sosial.
"Ada 10 orang yang terpapar Covid-19. Mereka tinggal di satu RW. Dari 10 itu satu meninggal dunia sementara 9 lainnya hari ini sudah dinyatakan negatif semua. Sebelum dinyatakan sembuh, lima di antaranya sempat dirawat di rumah sakit. Nah yang lainnya, isolasi mandiri di rumah isolasi yang kami sediakan," ujar Camat Sananwetan, Heru E. Purnomo, Senin (27/7/2020).
Simak berita selengkapnya ...