Warga Indro Gresik Tuding PT Wilmar Ingkar Janji Terkait CSR
Editor: Revol
Wartawan: Syuhud
Jumat, 16 Januari 2015 16:17 WIB
GRESIK (BangsaOnline) - Warga masyarakat dan sejumlah anggota Karang Taruna Desa Indro Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik, menuding PT WNI (Wilmar Nabati Indonesia), yang berlokasi di Jalan Darmosugondo Kecamatan Kebomas ingkar janji memberikan CSR (corporate social responsibility) separti yang dijanjikan selama ini.
Bahkan, mereka menuding PT WMI tidak pernah memberikan konpensasi terhadap warga ring I yang berada disekitar pabrik yang secara langsung terdampak solusi asap pabrik pemroduksi minyak goreng tersebut.
BACA JUGA:
Hadiri Halalbihalal MWC NU Balongpanggang, Gus Yani Serahkan 5 Motor dari CSR PT Waskita
Penumpang Maskapai Pelita Air Bisa Beli Souvenir UMKM saat Pesan Tiket
Peduli Kepada Masyarakat, Megasurya Mas Gelontorkan Beasiswa untuk Ratusan Siswa di Sidoarjo
Tekan Dampak Inflasi dan Kenaikan BBM di Jember, Khofifah Serahkan Bantuan ke Sopir Angkot dan Ojol
Selain itu, mereka juga mengecam sebuah forum yang dilahirkan oleh masyarakat desa setempat diduga hanyalah sebuah kelompok yang berdiri hanya untuk kepentingan pribadi semata. Sebab, forum yang sebelumnya berjanji akan menjembatani agar supaya warga sekitar bisa dipekerjakan di PT WNI, namun semua itu hanyalah sebuah isapan jempol belaka.
"Apa yang diocehan PT WMI untuk memberikan CSR dan yang dijanjikan forum akan mencarikan pekerjaan pengangguran hanya sekadar tong kosong. Artinya, janji itu tidak akan terwujud, " kata Ketua Karang Taruna Rt 03 Rw 02 Desa Indro, Nanang, kemarin.
Menurut dia, selama ini masyarakat sekitar PT WNI seperti masyarakat di Desa Indro cuma mendapatkan bingkisan sembako. Itu pun hanya berupa minyak goreng, beras, kecap dan sabun yang diberikan satu tahun sekali oleh PT Wilmar.
Hal senada juga dibenarkan oleh Achmad Sholikin, warga Jalan Darmosugondo Kelurahan Indro, yang kebetulan rumah mereka berada persis di samping pabrik PT Wilmar. Dia mengaku hanya satu kali menerima bingkisan berupa sembako dari PT Wilmar dalam satu tahun.
Simak berita selengkapnya ...