​Bawa Tas Belanjaan Sendiri Agar Tak Nyampah, Warga Kota Kediri Antre di e-Warong | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Bawa Tas Belanjaan Sendiri Agar Tak Nyampah, Warga Kota Kediri Antre di e-Warong

Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 22 Mei 2020 13:31 WIB

Seorang pemegang Kartu Sahabat saat berbelanja di e-Warong. (foto: ist.)

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Imbauan jaga jarak dari Wali saat mengambil sembako di e-Warong berupaya diterapkan warga , termasuk ajakan untuk mengurangi sampah plastik. Mereka mengantre dengan membawa tas belanjaan sendiri.

Hal yang luput dari perhatian saat wabah Covid-19 adalah meningkatnya sampah, khususnya sampah plastik yang berasal dari paket sembako. KPM (Keluarga Penerima Manfaat) Kecamatan Pesantren mengantre dengan membawa tas belanjaan sendiri. Selain mengurangi sampah, tas belanjaan juga lebih kuat, mengingat sembako yang dibawa berat.

“Imbauan Pak Wali juga mengurangi sampah. Maka kami harapkan KPM membawa tas sendiri,” kata Yunanik, Ketua e-Warong Langgeng, Kelurahan Jamsaren, Kecamatan Pesantren, Jumat (22/5).

e-Warong di Kelurahan Jamsaren ini dikelola oleh 9 orang ibu rumah tangga KPM. Mereka kini piawai menggunakan mesin EDC (Electronic Data Capture) dari Bank Mandiri yang ditunjuk sebagai penyalur dana Covid-19 dan PKH. Selain menyalurkan bantuan, e-Warong juga menjual kebutuhan sehari-hari untuk umum dan KPM. Labanya dibagi rata untuk pengelola.

“Dulu saya buka warung kopi. Terus ada e-Warong ini lebih lumayan. Juga bisa bantu ibu-ibu lain untuk mendapatkan pekerjaan,” kata Yunanik. Di seluruh Kecamatan Pesantren terdapat 8 titik e-Warong yang dikelola oleh ibu-ibu KPM PKH.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video